Mohon tunggu...
Sariman Gembro
Sariman Gembro Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Perdebatan Bernilai

27 Desember 2016   16:51 Diperbarui: 27 Desember 2016   17:03 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Perdebatan bisa jadi berkah , bisa musibah

Dan Meskipun Sangat Sulit Aku Akan Berusaha Untuk Memaafkan Dia Yang Berusaha Menjauhkan Kami, Dia Yang Menyakitiku. Karena Aku Yakin Sebesar Apapun Usahanya Memisahkan Kami, Pada Akhirnya Jodoh Tak Bisa Terpisahkan
 Meskipun begitu sulit untuk memaafkan, meskipun banyak kekesalan yang terlintas dihati, tapi aku akan berusaha untuk mencoba memaafkan dia yang berusaha memisahkan kami. Aku akan berusaha memberikan kata maaf itu dengan ikhlas meskipun dia terus menerus menyakiti dan tak berhenti untuk memisahkan kami. Karena aku yakin bahwa segala cara yang aku lakukan dengan terbaik, pasti akan memberikan hal yang positif daripada dia yang menghalalkan segala cara. Segala doaku pasti di dengar oleh sang Pencipta untuk menjadikan aku lebih dekat dengannya. Lebih dari itu, keyakinanku bahwa aku adalah jodohnya akan terus menguatkan semangatku untuk berjuang dan mempertahankannya dalam hatiku. Karena apapun usahan yang dia lakukan jodoh pasti akhirnya bersatu kembali meski sempat tepisahkan.

kamu dan dia sudah tak terhitung lagi berapa kali sering berdebat satu sama lain, mulai dari hal yang remeh temeh sampai hal-hal yang berat seperti membicarakan tentang masa depan, pernikahan, keluarga, karakteristik satu sama lain, dan sebagainya.

Bagi kalian yang sering berdebat, jangan berburuk sangka dulu. Jangan langsung berpikiran kalian telah tidak cocok satu sama lainnya karena sering adu mulut. Kenapa? Karena menurut penelitian, pasangan yang sering beradu argumen cenderung memiliki ikatan yang lebih kuat dan langgeng.

PENELITIAN MENGATAKAN SERING BERADU PENDAPAT DENGAN PASANGAN DAPAT MEMBUAT HUBUNGAN KALIAN LEBIH ERAT DAN TIDAK TERPISAHKAN

Baru-baru ini sebuah survey yang telah dilakukan di India, meneliti tentang korelasi antara sering terjadinya perdebatan dengan pasangan yang berpengaruh pada keberlangsungan suatu hubungan bagi pasangan yang telah menikah. Hasilnya, sebanyak 44 persen para responden dari survey tersebut menyatakan bertengkar setidaknya selama satu pekan sekali dapat membantu menjaga komunikasi tetap terbuka satu sama lain.

Gak hanya itu, penelitian lainnya yang membuktikan bahwa sering berdebat dengan pasangan itu baik bagi keberlangsungan suatu hubungan yang sedang dijalin. Hal ini dibuktikan oleh suatu penelitian yang telah dilakukan selama lebih dari 14 tahun.

Dalam penelitian itu ditemukan pasangan yang sering beradu pendapat dapat membuat keduanya sulit terpisahkan. Berdasarkan kutipan dari FamilyShare, kunci dari hubungan yang langgeng ialah pertengkaran atau perdebatan yang kemudian diikuti dengan keterbukaan satu sama lain setelah perdebatan itu terjadi.

PERDEBATAN YANG TERJADI DIANTARA KALIAN AKAN MEMBUAT HUBUNGAN LEBIH BERWARNA

Suatu hubungan akan terasa hambar jika selalu berjalan dengan mulus dan tanpa rintangan. Perdebatan yang sering terjadi diantara kalian sebenarnya merupakan cara lain untuk mempersatukan kalian. Dengan berdebat, kalian jadi
 lebih tahu watak asli dari pasangan, bagaimana dia saat marah, menyampaikan pendapat dan berekspresi.

Berdebat juga merupakan sebuah cara yang baik untuk menyalurkan emosi kepada pasangan ketika mereka berbuat salah. Mungkin kalian merasa tidak enak jika mengekspresikan kekecewaan atau kemarahan terhadap perilaku pasangan yang menyebalkan, tapi percaya deh memendam emosi itu tidak selamanya enak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun