안녕하세여 콤파시아나 ! Hai Apa Kabar Kompasiana ! Artikel untuk kali ini saya berbagi tips dalam penulisan Hangeul. Tidak ada salahnya kan, saya berbagi ilmu meskipun saya sampai sekarang dan nanti nya akan mencoba konsisten belajar 😊.
Hangeul dibuat oleh Raja Sejong pada dinasti Jeoseon agar memudahkan rakyatnya dalam mempelajari bahasa Korea itu sendiri dan tidak buta huruf. Hangeul terdiri dari Konsonan dan Vokal, huruf konsonan tidak bisa berdiri sendiri jadi harus dilekatkan dengan vokal.
Oya mungkin para pembaca ada yang sudah mengetahui bagaimana tips membaca hangeul pada suku kata namun bagi yang belum mengetahui, ini salah satu tips nya dari banyaknya hangeul yang harus dipelajari:
1. 한국어 huruf ㄱ (gieok) menggantikan huruf konsonan ㅇ (ieung ) pada suku kata 어 menjadi 한구거
2. Contoh lain 밥을 huruf ㅂ (bieup) menggantikan huruf ㅇ (ieung ) pada suku kata 을 menjadi 바블
3. Penulisan nama orang
Di Korea, nama orang menyesuikan dengan pelafalan dan juga Konglish. Misalnya nama Nadia, Nadia dalam penulisan terdiri dari 2 suku kata na-dia, di Korea sesuaikan dengan lafal yaitu Nadiya, untuk hangeul nya yaitu 나디야 👉 Nadiya, lalu contoh lain lagi nama saya sendiri Dwi Puspa Sari terdiri dari 3 suku kata, di Korea untuk nama orang mereka juga menyesuaikan, Dwi 뒤 /두위 👉Dwi/Duwi, Puspa 푸스파 👉Phuseupha, Sari 사리 👉Sari.
Contoh lain dalam Konglish nama Michelle, di Korea sesuaikan dengan lafal nya yaitu Misel, untuk hangeul nya yaitu 미셀르 Miselleu.
Demikian beberapa tips dari saya, semoga bermanfaat . 또많아요 !🖐
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H