Mohon tunggu...
Lipur_Sarie
Lipur_Sarie Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu rumah tangga yang mencintai alam

Indonesia adalah potongan surga yang dikirimkan Sang Pencipta untuk rakyatnya

Selanjutnya

Tutup

Catatan Artikel Utama

Akibat Cuci Muka dengan Sesuatu yang Basi

9 Januari 2014   14:01 Diperbarui: 4 April 2017   17:19 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbahagialah orang - orang yang suka mengkonsumsi minuman teh. Baik teh tubruk maupun teh celup. Karena teh mengandung antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas, mencegah bau mulut maupun kerusakan gigi (karena mangandung mangaan, potasium dan zinc) dan bisa membantu metabolisme tubuh karena mengandung vitamin B kompleks.  Tetapi ketika teh yang kita minum masih tersisa di dalam teko dan sudah semalaman, sebaiknya teh tersebut jangan dibuang. Karena teh basi pun masih mempunyai manfaat. Khususnya untuk wajah, mata dan rambut kita. Wajah [caption id="attachment_289223" align="aligncenter" width="384" caption="Ampas teh basi ( foto : nonstop.online.com)"][/caption] Teh basi bisa mencerahkan wajah, mencegah keriput, menghilangkan flek hitam dan menghaluskan muka yang berjerawat. Orang jaman dulu sudah sering melakukan hal ini. Caranya : gunakan teh yang sudah didiamkan selama semalam untuk cuci muka. Untuk teh tubruk, ambil ampasnya untuk diusap-usap ke wajah. Persis saat kita menggunakan sabun muka. Mengapa menggunakan ampasnya ? Karena ampas teh fungsinya sepertinya scrub. Bisa mengangkat sel-sel kulit mati, menghilangkan jerawat, menghilangkan flek hitam dan bisa mempertahankan elastisitas kulit sehingga tidak cepat keriput. Diamkan sebentar supaya kandungan vitamin C yang 508 kali lipat lebih banyak daripada jeruk lemon dan kandungan antioksidan yang tinggi meresap ke dalam pori-pori wajah.  Setelah itu basuh wajah dengan air sampai bersih. Lakukan hal ini secara rutin 2-3 kali dalam seminggu atau setiap pagi. Dalam 2  bulan hasilnya sudah kelihatan. Ternyata hal ini sudah dilakukan oleh orang - orang jaman dulu. Rambut Bagi yang bermasalah dengan rambut seperti ketombe, kusam, rontok , lepek maupun sering terkena sinar matahari silahkan mencoba keramas dengan air teh basi. Caranya : basuh rambut dengan air basi beserta ampasnya kemudian pijat kepala supaya kandungan - kandungan ampas teh yang kaya manfaat meresap ke dalam pori - pori kepala.  Diamkan beberapa menit baru bilas dengan air dingin sampai bersih. Lakukan ini setiap kali keramas sebagai gantinya shampoo. Dalam beberapa bulan rambut akan lebih tebal dan berkilau. Mata [caption id="attachment_289224" align="aligncenter" width="296" caption="Gelas mata (foto : tokopedia.com)"]

13892507121199855087
13892507121199855087
[/caption] [caption id="attachment_289225" align="aligncenter" width="285" caption="Mata panda (foto: najihahfara.com)"]
1389250767437115106
1389250767437115106
[/caption]
Nah...bagi yang betah di depan komputer dan mempunyai mata panda, teh juga bermanfaat. Untuk mata kabur karena terlalu lama di depan komputer, teh basi bisa digunakan untuk mengatasinya. Caranya : celupkan mata ke dalam gelas khusus untuk cuci mata yang sudah diisi dengan air teh basi. Buka mata anda saat kondisi masih tercelup. Hal ini dilakukan supaya mata bisa melihat dengan jernih kembali. Kalau tidak punya gelas khusus untuk cuci mata, siapkan mangkuk. Masukkan seluruh wajah dengan kondisi mata terbuka ke dalam mangkuk yang sudah diisi dengan air teh basi. Untuk mata hanya menggunakan air teh saja, tanpa menggunakan ampasnya. Sedang bagi mata panda, kompres kedua mata dengan teh celup bekas. Diamkan beberapa menit. Lakukan hal tersebut secara rutin baik untuk mata kabur maupun mata panda. Selain itu kurangilah berlama - lama di depan komputer dan begadang. Selamat mencoba dan rasakan hasilnya...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun