Mohon tunggu...
Hermanto P
Hermanto P Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hermanto P Pasaribu, SH lahir di Tapanuli Utara, 5 September 1992. Lulus dari Fakultas Hukum Universitas Katolik Santo Thomas, Sumatera Utara. Tulisan ini tidak bermaksud untuk mendiskreditkan. Namun sebagai acuan untuk Indonesia yang lebih baik. Demi mengejar cita-cita negara yang maju dan sejahtera, mari memilih pemimpin yang betul-betul bekerja untuk rakyat.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Kota Tarutung Krisis Air Bersih, PDAM Mual Natio Tutup Mata

22 Oktober 2018   16:07 Diperbarui: 22 Oktober 2018   17:22 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Warga Jl.Dr.Ferdinand L Tobing mencuci pakaian di Sungai Sigeaon, karena pasokan air bersih mati total. (Foto: Hermanto P)

Pasokan air bersih di kota Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara dalam kurun waktu beberapa tahun belakangan ini kerapkali bermasalah. Warga seringkali mengeluhkan pelayanan dari PDAM Mual Natio Tapanuli Utara. 

Kota Tarutung adalah sebuah kota berbentuk lembah, yang dikelilingi oleh pengunungan. Artinya, kota kecil ini menyimban stok dan kandungan air yang sangat banyak. Sehingga sangat tidak masuk akal jika daerah ini mengalami krisis air bersih.

Berbagai kritikan dan keluhan telah disampaikan kepada pihak pengelola PDAM Mual Natio, yang secara langsung berada dibawah naungan Pemkab Tapanuli Utara. Namun, mereka seakan menutup mata dengan kejadian-kejadian ini.

Kadang air yang mengalir sering kali mengandung lumpur. Bahkan dibeberapa titik lokasi dikota Tarutung, air sama sekali tidak jalan. Salah satu titik lokasi yang kerapkali tidak dialiri air bersih adalah kawasan disepanjang Jl. Dr.Ferdinand Lumbah Tobing.

Hingga saat ini tidak ada tanggapan serius dari Direktor PDAM Mual Natio, Lamtagon Manalu, terkait kendala pasokan air yang telah menjadi permasalahan selama beberapa tahun ini. Sementara mobil pemasok air bersih milik PDAM Mual Natio tersebut lebih sering parkir didepan kantor tersebut.  (HP)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun