Jurnal Dwi Minggu Pertama CGP Angkatan 9- Sari Ade, S.E., M.M.
Model Jurnal Refleksi Dwi Mingguan_CGP - Filosofi Ki Hajar Dewantara
Sebagai tindak lanjut dari kebijakan Merdeka Belajar, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melaksanakan program Pendidikan Guru Penggerak (PGP). Program yang bertujuan memberikan bekal kemampuan kepemimpinan pembelajaran dan pedagogi kepada guru sehingga mampu menggerakkan komunitas belajar, baik di dalam maupun di
luar sekolah, serta menjadi pemimpin pendidikan yang dapat mewujudkan rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila.
Rabu, 16 Agustus 2023 pukul 11.00 -- 12.00 WIB merupakan titik nol pembukaan program guru penggerak angkatan sembilan. Kegiatan ini digelar secara virtual melalui link https://bit.ly/PembukaanPGPA9, yang dibuka langsung oleh mendikbudristek dan diikuti oleh seluruh peserta CGP angkatan sembilan, pengajar praktik, dan fasilitator dari berbagai daerah yang berkisar sekitar 20an Provinsi diIndonesia.
Setelah pembukaan, pertemuan ini dilanjutkan dengan orientasi learning management system atau LMS melalui tautan https://s.id/pgpbgpkepri. Dalam ruang ini panitia menghimbau seluruh peserta untuk menyiapkan demi kelancaran pelaksanaan kegiatan, sebagai berikut: 1. Menyiapkan laptop dan jaringan Internet; 2. Menyiapkan Surat Tugas; 3. Bergabung dalam link Gmeet sesuai dengan pembagian kelas; 4. Mengisi daftar hadir yang akan dibagikan; 5. Dan diikuti oleh Kepala Sekolah dan Pengawas Berada diantara calon guru penggerak angkatan Sembilan Provinsi Kepulauan Riau merupakan sebuah nikmat yang senantiasa saya disyukuri, karena yakin bahwa di luar sana masih banyak tenaga guru yang ingin mengikuti program ini, namun masih belum memiliki kesempatan ini.
Berpikir kritis, refleksi pemikiran Ki Hajar Dewantara menjadi topik pembahasan awal yang menggugah konsep dan pemahaman para calon guru penggerak angkatan sembilan dalam melakonkan peran sabagai tenaga pendidik dan pengajar bagi peserta didiknya. Adapun harapan saya sebagai pendidik saat ini, saya dapat mengambil banyak pelajaran dan inspirasi dari pemikiran-pemikiran beliau dalam menjalankan tugas mendidik dan mengajar murid di kelas, sehingga dapat membantu menciptakan generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan dapat menghadapi tantangan masa depan dengan baik. Peserta didik akan dapat menyerap dan berkembang dengan kemampuannya sendiri jika lingkungan sekolahnya dapat menjadi tempat yang nyaman untuk belajar dan merasakan perasaan yang aman. Semoga dalam mengikuti program/modul ini saya mendapatkan bentuk bentuk kegiatan, materi, yang bermanfaat dalam menerapkan pembelajaran sesuai dengan Filosofi KHD.
Tentunya banyak materi lanjutan yang saya dapati dan dipelajari hingga dituntut untuk direalisasikan secara langsung sesuai dengan konteks diri murid dan sosial budaya di daerah tempat menjalankan tugas. Kesemua ini butuh perjuangan agar bisa menyelesaikannya dengan baik.
Pendidikan calon guru penggerak memberikan ruang bagi saya dan semua guru untuk merefleksi diri agar bisa memerankan tugas sesuai tuntutan zaman, seperti sekarang ini. Hal ini bukan perkara mudah, tentunya. Setiap insan yang telah mendedikasikan diri sebagai pejuang pendidikan selayaknya terus berupaya untuk bisa menyesuaikan agar mutu lulusan yang keluar nantinya memiliki karakter baik hingga dapat beradaptasi kapan dan dimana pun mereka berada.
Dalam mengikuti kegiatan pendidikan calon guru penggerak, kami didampingi oleh seorang pengajar paktik (PP) dan seorang fasilitator yang memerankan tugas berbeda dalam memberikan layanan pemahaman dan pendidikan kepada calon guru penggerak. Ketiga komponen ini akan dipertemukan dalam kegiatan lokakarya yang telah tersusun dalam jadwal kegiatan CGP selanjutnya sampai dengan akhir.
