Danau Toba, Sejuta Hasrat untuk Kembali Pulang

Jika kita mendengar kata Orang Batak, orang lain pasti terlintas di benaknya adalah Kota Medan. Wajar saja, Medan merupakan salah satu tempat yang cukup populer di Indonesia. Tapi bagi penulis, Danau Toba adalah tempat yang tidak bisa tergantikan bagi penulis. 

Danau Toba mungkin sudah banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Bahkan danau tersebut sudah terkenal didunia internasional. Kawasan tersebut berada di provinsi Sumatera Utara. Tapi yang paling umum Danau Toba identik sebagai rumah dari Suku Batak. 

Penulis sendiri mengunjungi Danau Toba sekitar tahun 2010. Banyak pengalaman yang penulis dapatkan saat berkunjung disana. Bagi penulis, belajar sejarah peradaban suku Batak menjadi sebuah pengetahuan yang sangat menarik untuk dipelajari. 

Sebagai salah satu destinasi wisata, banyak orang yang berkunjung ke Danau Toba karena penasaran. Bagaimana tidak? Kisah percintaan siluman ikan mas dan seorang pemuda yang menjadi cerita legendaris terbentuknya Danau Toba. 

Banyak film-film berbagai versi yang menceritakan kisah legenda tersebut. Legenda tersebut mengatakan seorang pemuda yang jatuh cinta kepada seorang wanita yang awalnya jelmaan ikan mas. 

Wanita itu memberikan pantangan untuk tidak membongkar rahasia bahwa dia sebenarnya adalah ikan. Dari rasa cinta itu mereka akhirnya menikah dan mempunyai seorang anak bernama Samosir. 

Namun pantangan tersebut dilanggar oleh Toba karena kenakalan anaknya. Dasar anak ikan kamu!!!

Karena amarah sang bapak ini timbulah bencana banjir yang sangat dasyat. Ditengah luapan banjir ini muncullah sebuah pulau yang kini dinamakan Pulau Samosir. 

Cerita ini merupakan cerita yang paling terkenal di Sumatera Utara. Sebenarnya masih banyak cerita-cerita rakyat yang cukup menarik untuk diceritakan. Salah satunya Cerita Sigale-Gale yang pernah penulis ceritakan sebelumnya. Kemudian ada legenda Batu Gantung, dan masih banyak lagi. 

Gamba  diambil dari DAILY VOYAGER.COM