Mohon tunggu...
Saramindi
Saramindi Mohon Tunggu... -

a simple thinker: http://thetwoseasons.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[100 Puisi] Lelaki Tua di Puncak Parang

16 Februari 2016   18:10 Diperbarui: 16 Februari 2016   20:10 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di puncak gunung Parang 963 mdpl

Disana aku bertemu dengannya

Sebuah keranjang sampah bertengger di bahunya

Dan sandal jepit plastik yang sudah usang membungkus langkah-langkah gesitnya

Hujan sudah reda, tetapi jalur menuju puncak gunung ini tidak bisa dikata biasa

Batu, tanah, dan air menyatu memberi tantangan bagi yang hendak melewatinya

Tapi itu tak menyurutkan niat si lelaki tua

Setiap hari, katanya

Dia mendaki puncak ini untuk mengumpulkan sampah yang tersisa

Atau malah yang kadang sengaja dilupakan oleh para pendaki yang miskin dengan rasa

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun