Mohon tunggu...
Adi Pujakesuma
Adi Pujakesuma Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

KEBENARAN HANYA MAMPU DILIHAT MELALUI MATA KEMATIAN

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tolak PLTA Seko, Masyarakat Adat Disambut Kekerasan Aparat

17 April 2017   12:44 Diperbarui: 18 April 2017   09:32 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah baik Pusat dan Daerah menjamin rasa aman masyarakat yang telah menjadi korban kekerasan, terutamanya perempuan, termasuk upaya pemulihan psikologis perempuan dan anak-anak dari trauma akibat kekerasan dan terror aparat.

Kalau memang ditangkap karena melawan hukum itu wajar. Tetapi jika ada “oknum” aparat yang membekingi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) memukuli warga Seko hingga menangkap itu sam halnya perbuatan Preman bayaran. Pejabat yang mencuri uang rakyat tidak pernas merasakan digebuki mirip maling sandal jepit. Sebagai aparat sewajibnya mengayomi warga bukan malam menjadi antek cukong kakap menghajar warga tak berdosa, bukan malah melakukan kedzaliman sepihak terhadap warga Seko yang lemah dan selama ini mereka taat hukum.

17 April 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun