Mohon tunggu...
Sarah fiqhani
Sarah fiqhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa, Universitas Pamulang

Menulis adalah inspirasi terbaik dalam hidup

Selanjutnya

Tutup

Roman Pilihan

Hilang

29 September 2023   20:10 Diperbarui: 29 September 2023   22:15 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roman. Sumber ilustrasi: pixabay.com/qrzt

Perasaan yang telah dibangun dengan sedemikian rupa..

Akhirnya terhempas dan terperangkap oleh keterpaksaan ..

Menata kembali patah dan rapuhnya jiwa..

Rasa yang mesti ditutup akhirnya termakan haluan waktu yang terkunci..

Silahkan saja kau bergelut dalam diri, tak ku biarkan kau menari dengan indah..

Silahkan kau pergi dengan sendiri, akan ku ajukan dalam diri dengan damai..

Hilang rasa yang menyukai dengan diam dan sederhana.. 

Bukan membenci, bukan pula menyukai, namun berusaha menemukan kembali kehangatan dalam jiwa yang enggan pergi dari caramu bertatap.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun