Mohon tunggu...
Sarah Devina
Sarah Devina Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi

Tentang kehidupan,permasalahan Dan Cara penyelesaian nya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perselingkuhan

24 Mei 2023   12:25 Diperbarui: 24 Mei 2023   12:34 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dulu, seseorang dikatakan sedang berselingkuh dari pasangannya jika sudah sampai pada tahap berhubungan seksual. Namun, sekarang ini tantangan yang kita hadapi berbeda. Ada jenis-jenis perselingkuhan yang perlu anda ketahui dan bahkan seringkali tak disadari oleh pasangan.

Apa pun alasannya, bagi sebagian orang perselingkuhan bukanlah hal yang dibenarkan. Memang, ada beberapa pasangan yang masih menoleransi pasangan yang berselingkuh. Namun, ada juga pasangan yang tidak bisa menerimanya

Selingkuh adalah hal yang sering terjadi di sekitar kita. Coba saja ketik kata "selingkuh" di search engine, Anda akan menemukan paling tidak 27.100.000 hasil dalam 0.46 detik. Kata selingkuh berarti suka menyembunyikan sesuatu; tidak berterus terang; tidak jujur (Kamus Besar Bahasa Indonesia).

Dalam kehidupan sehari-hari, selingkuh identik dengan ketidakjujuran dalam hubungan romantis, baik pacaran maupun pernikahan. Kata selingkuh (infidelity/affair) biasanya mengingatkan kita dengan perilaku menjalin hubungan dengan 'orang ketiga', di luar relasi yang 'resmi'.

Penyebab Muncul nya Perselingkuhan

1. Kemarahan atau balas dendam

Saat pasangan kamu merasa tersakiti, bisa jadi konflik belum terselesaikan dengan baik dan mereka memilih untuk berselingkuh.

Selingkuh adalah cara mereka balas dendam terhadap sakit yang dirasakan, yang akan menyakitimu pula.

Terlepas dari penyebab yang mendasarinya, kemarahan dapat bertindak sebagai motivator yang kuat untuk menjadi intim dengan orang lain.

2. Jatuh cinta

Jatuh cinta atau kasmaran itu menghadirkan rasa gembira, bergairah, dan bersemangat hanya dengan melihat orangnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun