Mohon tunggu...
SenjaKu
SenjaKu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

mari bermain dan berteman karena aku suka hal-hal yang menyenangkan seperti bermain bersama teman-teman :0

Selanjutnya

Tutup

Diary

Menjadi Seorang Pendidik yang Mumpuni

14 Oktober 2024   21:17 Diperbarui: 14 Oktober 2024   21:22 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Seperti yang kita tahu menjadi seorang pendidik itu tidak mudah apalagi menjadi pendidik untuk anak usia dini tentunya itu adalah sebuah tanggung jawab yang besar. Banyak yang harus dipersiapkan, dengan persiapan yang matang kita bisa menjadi seorang pendidik yang bisa mendorong anak mencetak generasi bangsa yang hebat dan berkualitas. Persiapan yang matang itu tidak hanya sekadar menguasai materi pelajaran, tapi juga bisa dengan memahami perkembangan anak secara keseluruhan. 

Salah satu persiapanku untuk menjadi pendidik anak usia dini yang mumpuni dengan memperhatikan setiap mata kuliah yang diajarkan dosen dan belajar untuk mempelajari dan mencoba memaksimalkan hasil belajar dengan menguasai teori teori perkembangan anak, mulai dari bayi hingga jenjang prasekolah. Menguasai berbagai metode dan teknik pembelajaran yang sudah diajarkan dosen dikelas. Belajar menjadi pendidik yang mempunyai kreativitas yang tinggi, mempunyai kepekaan dalam memahami kecerdasan emosional anak, tentunya juga kesabaran dan komitmen yang tinggi untuk selalu menjadi pendidik yang bisa mendorong anak mencetak generasi yang hebat dan berkualitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun