Mohon tunggu...
Eko Gondo Saputro
Eko Gondo Saputro Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Menjadikan menulis sebagai salah satu coping mechanism terbaik✨

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Memahami "The Innovator's Dilemma" dan Kegagalan Perusahaan dalam Menghadapi Persaingan Pasar

15 Maret 2024   15:04 Diperbarui: 16 Maret 2024   08:02 918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: techno.okezone (Apa Kabar BlackBerry dan Nokia, Ponsel Sejuta Umat Kala Itu)

Banyak perusahaan yang tidak mempertimbangkan kebutuhan konsumen saat mereka meluncurkan produk baru mereka.

Beberapa kegagalan yang terjadi juga sebagai akibat dari kurangnya perusahaan dalam mempelajari dan memahami kebutuhan konsumen yang sebenarnya.

Selain itu juga perusahaan acap kali terlambat dalam menyadari atau bahkan tidak menghiraukan tren terbaru yang konsumennya sedangkan butuhkan. 

Dan justru mereka mengeluarkan produk yang dianggap dapat menjadi solusi bagi konsumennya namun secara realitanya bahkan tidak bisa bertahan atau masuk ke dalam pasar itu sendiri.

Namun ini merupakan sebuah dilema bagi para inovator produk di perusahaan mana pun. Memilih antara inovasi yang sustainable atau inovasi yang disruptif dalam mengembangkan produk dan mempertahankan posisinya di dalam pasar.

Tetapi perusahan yang baik adalah perusahaan yang mampu mengelola kedua jenis inovasi tersebut. Di mana inovasi yang sustainable dapat membuat perusahaan memastikan posisinya di dalam pasar, sedangkan inovasi disruptif dapat menjadi acuan perusahaan agar bisa mampu bersaing dengan perusahaan lainnya di dalam pasar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun