Mohon tunggu...
Hb. Sapto Nugroho
Hb. Sapto Nugroho Mohon Tunggu... Administrasi - Hidup ini adalah Pikink ( Selalu senang dan bersyukur ), sementara tinggal di Tokyo

senang berbagi cerita

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ana, Fia, dan Andrie Wongso

19 Mei 2016   18:03 Diperbarui: 19 Mei 2016   18:37 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

"Anak muda ini hanya diam dalam mobil yang memang sudah tua. Dia hanya menunggu orang lewat untuk menolong. Ternyata ada orang lewat berhenti, tetapi bukan untuk menyuruh naik ke mobilnya, tetapi meminta anak muda itu membuka tutup mesin mobilnya dan tidak berapa lama meminta anak muda itu menstarter mobilnya. Jreenng ... mesin mobil bisa nyala kembali. Satu percikan api masih bisa menghidupkan kembali mobil. Dalam situasi yang susah dan sulit, ada nya semangat atau niat meskipun sedikit bisa membangkitkan kembali gairah hidup". 

Baru baru ini ,tepatnya mulai tanggal 14 mei 2016 ini, banyak orang indonesia perhatiannya tertuju kepada seorang ibu dan anaknya yang ikut dalam acara yang disebut "Britain's Got Talent" (BGT) . Ana dan Fia ( anak putrinya ), menyanyikan lagu yang cukup terkenal yaitu "Tell Him". Lagu ini terkenal karena pernah dinyanyikan oleh Celine Dion dan Barbara S.  Salah satu yang membuat menarik adalah kisah ibu dan anak putrinya sebelum tampil menyanyi. Ada satu pertanyaan dari salah satu juri : "dan bagaimana pendapat suamimu ? ". Dari pertanyaan ini, semua orang jadi tahu karena ternyata Ibu dan anak ini terpaksa meninggalkan suami dan rumahnya karena mengalami hal yang sulit dalam kehidupan berkeluarga. Ada sedikit emosi sedih sesaat, tetapi dengan cepat Ana bisa mengontrol emosi dan menceritakan bahwa dia berharap dengan ikutnya di acara BGT ini bisa membuka lembaran baru dalam kehidupannya.

Silahkan nonton di rekaman youtube di sini (  https://www.youtube.com/watch?v=NS-E1M5nfMw ) kalau ada waktu. Saya yakin anda akan kagum dengan penampilan mereka berdua. Semua juri juga sangat kagum dan satu juri yang sangat tekenal agak "pelit" memberikan nilai, yang bernama Simon, kali ini dia memberikan "3500 Yes" sebuah ungkapan "pujian" akan penampilan mereka berdua. Saya dan istri berkali kali melihat rekaman ini, bahkan membandingkan dengan penyanyi aslinya, ternyata Ana dan Fia ( menurut kami ) lebih bagus. Mungkin karena pengaruh penjiwaan atau emosi yang terlibat saat menyanyikannya. 

Anak muda yang mobilnya macet berhenti di tengah jalan tadi akhirnya sampai ke tempat tujuan dengan selamat. Ana dan Fia yang tadinya dalam kondisi yang sulit, akhirnya bisa sukses tampil dan melangkah ke babak berikutnya. 

Kisah tentang anak muda yang mobil tuanya macet tadi saya ambil dari salah satu kisah dalam buku yang ditulis oleh Andrie Wongso, seorang motivator terkenal dari Indonesia. Kebetulan pada tanggal 17 April 2016 yang lalu Andrie Wongso berbicara dan membagikan pengalaman dan pengetahuannya kepada masyarakat Indonesia di Jepang ( khususnya Tokyo). Seminar Andrie Wongso ini digelar di gedung Sekolah Indonesia Tokyo, di selenggarakan oleh Persada Tokyo. Salah satu buku yang saya beli yang ada kisah anak muda tadi berjudul "20 Wisdom & Success".

Pak Andrie Wongso sangat bagus dalam memberikan motivasi kepada para pesertanya, makanya saya tertarik untuk menuliskan di kompasiana ini supaya kalau ada kesempatan seminar pak Andrie Wongso teman teman nggak rugi kalau ikutan. Kalaupun ada kesulitan biaya untuk ikut, coba kontak ke dia, saya yakin pak Andri Wongso akan bantu dengan senang. Ada satu kalimat yang cukup menarik yang tertulis dalam bukunya : "Memang punya tekad bukan segala-galanya, tapi tanpa tekad tidak mungkin ada segalanya".

Sepertinya halnya Ana dan Fia yang sudah  menuju ke arah sukses dalam hal menyanyi. Bapak Andrie Wongso membagikan "resep" untuk bisa sukses. Sukses itu hak semua orang, makanya dengan suka rela pak Andrie Wongso ini memberikan kuncinya. 

Ada 5 hal yang perlu kita punya untuk bisa sukses : 

1. Kekuatan Pikiran

2. Kekuatan Hasrat

3. Kekuatan Karakter

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun