Mohon tunggu...
Sapta Juliant
Sapta Juliant Mohon Tunggu... Lainnya - A human without label

Hanya seorang manusia yang tercipta dari debu bintang, dan menjadi bagian dari masyarakat alam semesta.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Majalah "Dagelan" Pengontrol Masyarakat

2 Mei 2021   11:51 Diperbarui: 2 Mei 2021   11:58 1387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber Gambar: via bukalapak.com/u/ramli_silitonga
Sumber Gambar: via bukalapak.com/u/ramli_silitonga

Dari sekian banyak cerita tidak masuk akal pada majalah ini, saya akan ceritakan secara singkat satu kisah di atas.

Dikisahkan ada seorang pemuda yang tinggal di luar negeri (sebut saja Dede) yang karirnya cemerlang, namun sayangnya dia 'Gay', dan memiliki pasangan di sana yang juga WNI.

Sesekali dia mengajak pacarnya pulang ke Indonesia, dan beberapa kali orang rumah memergokinya bermesraan.

Suatu ketika Dede terkena penyakit langka yang tidak pernah terjadi di daerahnya. Tubuhnya penuh benjolan dan tubuhnya kian hari makin habis, dan setelah diperiksa ke dokter ternyata Dede mengidap HIV/AIDS.

Padahal selama ini Dede mengaku selama berhubungan intim selalu menggunakan pengaman.

Lalu di akhir cerita tersebut Dede meninggal karena terkena azab itu.

Mari kita analisa kasus tersebut!

Jadi kerangka berpikir yang penulis majalah Hidayah ingin tanamkan ke otak para pembacanya:

Premis 1: Gay/homoseksual adalah dosa besar.

Premis 2: HIV/AIDS adalah azab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun