Mohon tunggu...
Saprianus pasau
Saprianus pasau Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Penulis, dan aktivis

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Ulang Tahun Kabupaten Mamasa Ke-22, Demisioner Ketua IPPMN Makassar Soroti PEMDA Mamasa Abaikan Wilayah Tanda Langngan

18 Maret 2024   09:52 Diperbarui: 18 Maret 2024   13:45 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Saprianus pasau desain

Ditengah meriahnya acara ulang tahun kabupaten Mamasa yang ke-22 Tahun, kabar memprihatinkan datang dari wilayah tanda langngan yakni kecamatan nosu dan kecamatan pana'.

Pasalnya sejak terbentuknya kabupaten Mamasa sebagai daerah Otonom akses jalan yang menjadi salah satu faktor kebangkitan ekonomi masyarakat di wilayah tersebut tak kunjung membaik. 

Olehnya Demisioner Ketua IPPMN angkat bicara "sejarah Terbentuknya Kabupaten Mamasa Tidak Terlepas Dari Wilayah Nosu Yang Kala Itu Masih Dalam Lingkup Kecamatan Pana'. Wilayah Nosu Atau Kecamatan Nosu Adalah salah satu wilayah yang ada di Kabupaten Mamasa yang infrastruktur jalannya kurang mendapat perhatian Pemda Mamasa dan juga pihak terkait lainnya" jelasnya.

Salah satu akses jalan yang ada dikecamatan nosu yang menghubungkan Kelurahan Nosu dan 3 desa yakni Desa Minanga Barat, Desa Parinding, Desa Minanga Timur, Dan Juga Merupakan Akses Jalan Ke Kantor Kecamatan Nosu sudah bertahun-tahun dalam kondisi yang sangat memprihatinkan pada hal jalan ini adalah akses jalan utama masyarakat namun lagi-lagi luput dari perhatian Pemda Mamasa dan pihak terkait lainnya.

Menurutnya, 22 Tahun Kab.Mamasa 22 Tahun Juga Wilayah Nosu Tertatih-tatih dalam janji politik. Infrastruktur pembangunan jalan yang selalu menjadi iklan politik hanya sebuah slogan semata hingga saat ini secara khusus jalan yang masuk tanggung jawab Pemda Kabupaten Mamasa dan pihak terkait lainnya kurang memberikan perhatian yang serius terhadap jalan tersebut terlebih khusus lagi gorong-gorong yang lebarnya hanya 2 Meter lebih sudah 22 Tahun tidak pernah di perhatikan oleh pihak terkait tersebut. 

Harapan masyarakat saat ini adalah pemerintah terkait betul-betul serius dalam menangani persoalan ini.Bukan hanya sekedar dimasukkan dalam skala prioritas, bukan hanya sekedar iklan politik, tetapi betul-betul diperhatikan untuk menunjang kegiatan perekonomian masyarakat Kecamatan Nosu.

Jika dilihat dari wilayah yang ada di Kab.Mamasa, secara khusus Kec.Nosu dan Wilayah tanda Langngan Pada Umumnya wilayah ini memiliki potensi daerah yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan juga daerah mamasa. namun wilayah ini kurang mendapat perhatian khusus dari pemda mamasa dan juga pemprov Sul-Bar. Tradisi, Adat Dan Budaya  yang berbeda dengan wilayah yang ada di Kab.Mamasa juga sulawesi Barat serta hasil bumi yang bisa menunjang peningkatan ekonomi masyarakat namun selalu terhambat dalam proses pemasaran oleh karena Infrastruktur jalan yang banyak mengalami kerusakan. Makassar (16/03/24)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun