Mohon tunggu...
Sapna Audya Sandy
Sapna Audya Sandy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswi aktif Universitas Sebelas Maret, program studi Kimia

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kurangnya Kesadaran Masyarakat dalam Membuang Sampah pada Tempatnya

16 Oktober 2023   09:15 Diperbarui: 17 Oktober 2023   08:38 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sampah tentu bukanlah hal yang asing lagi bagi kita, tanpa kita sadari kehidupan manusia tidak jauh dari sampah. Sampah  merupakan material sisa dari kegiatan manusia yang biasanya berupa limbah rumah tangga dan sisa produksi industri yang sudah tidak diperlukan. Selain berupa limbah sampah biasanya berwujud zat padat, zat cair, dan gas. Pada saat ini sampah menjadi faktor utama penyebab pencemaran lingkungan. Hal tersebut dikarenakan masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya dan kurangnya kepedulian masyarakat dengan kebersihan lingkungan sekitar. 

Banyak orang yang membuang sampah sembarangan dan tidak memikirkan bagaimana dampak negatif yang mungkin terjadi kedepannya. Sering kita jumpai apabila terdapat lahan yang kosong pasti banyak sampah yang dibuang sembarangan hingga menumpuk, yang berakibat pada pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan yang mungkin terjadi seperti pencemaran udara, pencemaran tanah, dan pencemaran air. Membuang sampah sembarangan juga berdampak pada kesehatan. Sampah yang menumpuk dapat memicu datangnya berbagai bakteri, virus dan parasit yang dapat membawa penyakit. 

Pencemaran udara yang ditimbulkan dari sampah yang menumpuk yaitu munculnya bau tidak sedap terutama pada area di sekitar pembuangan sampah, sedangkan pencemaran tanah sering terjadi akibat kebiasaan masyarakat yang membuang sampah pada lahan yang kosong, jalanan, bahkan di sekolah sekalipun. 

Material yang paling banyak mencemari tanah adalah sampah plastik, karena sampah plastik merupakan sampah yang sulit diurai oleh tanah. Pencemaran yang ditimbulkan akibat sampah yang terakhir ada pencemaran air sering terjadi akibat pembuangan sampah dan limbah dari sisa produksi industri yang tidak diolah terlebih dahulu dan langsung dibuang ke sungai. Selain menyebabkan pencemaran air, hal tersebut juga menyebabkan rusaknya ekosistem di sungai dan dapat menyebabkan banjir. Banyak ikan dan makhluk hidup yang hidup di sungai tersebut mati. 

Sampah yang menumpuk di sungai dapat menyebabkan tersumbatnya aliran air, jika ditambah dengan turunnya curah hujan yang tinggi dapat berpotensi besar terjadi banjir. Penyebab lain terjadinya banjir yaitu tersumbatnya saluran air akibat sampah. Kabar terjadinya banjir di daerah Indonesia tentu selalu terdengar setiap tahunnya. 

Apabila sudah terjadi banjir mayoritas masyarakat pasti menyalahkan pemerintah, karena dianggap tidak dapat mengatasi bencana tersebut. Sejauh ini sudah banyak usaha yang dilakukan pemerintah dalam menanggulangi bencana banjir. Misalnya mengalihkan aliran sungai, membangun tanggul sungai, dan melakukan pengerukan sungai akibat dari penumpukkan sampah di aliran air sungai. Hal itu akan sia-sia apabila masyarakat terus-menerus membuang sampah di sungai. Masyarakat juga berperan dalam menanggulangi bencana banjir, dimulai dengan tidak membuang sampah di sungai maupun di saluran air, dan melakukan kerja bakti membersihkan saluran air. Kerjasama masyarakat dengan pemerintah berperan penting dalam menanggulangi bencana banjir. 

Kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya perlu ditingkatkan lagi, karena hal tersebut seharusnya sudah menjadi kebiasaan. Namun, pada saat ini justru sebaliknya masih banyak masyarakat yang sering membuang sampah dan meninggalkan sampah di tempat umum. Sampah yang sering kita jumpai di lingkungan sekitar berupa sampah plastik bekas makanan dan minuman kemasan. 

Seharusnya sampah sekecil bungkus permen harus tetap dibuang ke tempat sampah, apabila tidak dibuang pada tempatnya dan diolah dengan baik juga dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, marilah kita jadikan membuang sampah pada tempatnya menjadi kebiasaan sehari-hari. Hal kecil menurut kita, dapat berpengaruh besar bagi orang banyak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun