yups' alhamdulilah masih di berikan kesempatan untuk menuntut ilmu walau harus kesasar dan tak tahu arah karena sejatinya masih berada pada kamar fakultatif belum berada ranah dan lahan yang bernama universitas ,masih belum layak dikatakan kuliah karena masih berkutat pada hal2 yang juz'iah ,masih perlu belajar untuk terus memaknai dan terus memaknai dan menjalani agar benar benar tahu bahwa kuliah yang ada adalah kehidupan ini sesungguhnya untuk biographical singkat "biarkan jakarta menjadi saksi dan lompatan-lompatanku diatas benua dunia ini ,untuk tidak menjadi sia-sia hingga aku tidak dikatakan manusia yang sedang tersesat dan tolah-toleh di tengah peradaban tua dipinggir sungai di pinggiran sahara ditengah maidan gizza karena untuk sampai hari ini aku belum bertemu dengan musa ....... (karena jujur kata mahasiswa sungguh tinggi untuk kami yang belum bisa memahami banyak makna )
Hobi membaca, menulis dan traveling. Membanggakan Sejarah Bangsa. Mengembangkan Kesadaran Nasional untuk Kejayaan Republik Indonesia, di mana Anak-Cucu-Cicit-Canggah hidup bersama dalam Negara yang Adil dan Makmur --- Tata Tentram Kerta Raharja, Gemah Ripah Loh Jinawi. Merdeka !
Santri Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi dan Alumni Universitas Al-Azhar Mesir. Seorang yang kagum dengan Mesir karena banyak kisah dalam Al Qur'an yang terjadi di negeri ini. Seorang yang mencoba mengais ilmu pengetahuan di ramainya kehidupan. Seorang yang ingin aktif kuliah di Universitas terbuka Kompasiana. Awardee LPDP PK 144. Program Doktor UIN Malang. Ketua Umum MATAN Banyuwangi. Dosen IAIDA Banyuwangi. Dan PP. Minhajut Thullab, Muncar, Banyuwangi.
Seperti halnya kebenaran, ketidakbenaran juga bukan monopoli siapa pun.\r\n\r\nRusdi Mathari, \r\nwartawan tinggal di Jakarta,\r\nEMAIL: rusdi_man@yahoo.com & rusdimathari@gmail.com,\r\nTWITTER: @rusdirusdi\r\nBLOG: http://www.rusdimathari.wordpress.com,\r\nCELL: 62+8128480754