Pemerintah Indonesia telah mengambil bagian penting melalui Presiden Joko Widodo dan Menteri Luar Negeri. Indonesia menolak statemen Trump tentang Yerusalem dan melakukan peran aktif negara  di lembaga organisasi OKI. Sikap kewaspadaan nasional menjadi milik negara dan setiap warga negara wajib ikut mendukungnya.
Sikap sebagai warga negara yang memiliki keyakinan apapun itu, wajib menolak pernyataan Trump tersebut. Namun, lebih jauh dari itu bahwa permasalahan konflik di Kawasan Timur Tengah haruslah dihentikan terlebih dahulu. Indonesia  harus secara terus menerus mendorong perdamaian di kawasan Timur Tengah. Indonesia mengambil peran utama mengkampanyekan tentang rehabilitasi kawasan dan pembangun ekonomi negara-negara di kawasan tersebut.Â
Indonesia seharusnya mengutus staff khusus presiden untuk menginisiasi kampanye perhentian konflik di Timur Tengah. Indonesia mendorong agar negara Kawasan Timur Tengah mengoptimalkan faktor internal dari masing-masing negara dan membangun kerjasama yang lebih luas dengan negara-negara yang memiliki ekonomi yang stabil. Â Fokus pada rehabilitasi dan pembangunan ekonomi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H