Seringnya keterlambatan dalam pelaporan dari para kader Posyandu Desa Linggajati kepada Puskesmas dikarenakan biasanya kader menulis data di buku bantu, lalu nanti dipindahkan ke buku laporan. Oleh karena itu, tim KKN UPI Kampus Tasikmalaya berinisiatif untuk mengadakan sosialisasi dan pelatihan penggunaan aplikasi iPosyandu kepada kader.
Aplikasi iPosyandu merupakan aplikasi berbasis android yang bisa digunakan oleh Kader untuk membantu mempermudah pekerjaan Kader dalam mencatat dan melakukan Pelaporan ke Puskesmas. Pelatihan ini digelar secara offline di Gedung Posyandu Melati 2 Desa Linggajati, Rabu (27/7).
"Sosialisasi dan Pelatihan penggunaan aplikasi iPosyandu sangat bermanfaat bagi para kader Posyandu kedepannya, karena pengisian data bayi, balita, ibu hamil, ibu melahirkan, wanita usia subur, pasangan usia subur dan lainnya akan lebih mudah sehingga mempermudah pengadministrasian, maka dari itu diharapkan para kader dapat memetik dan memanfaatkan ilmu yang diberikan oleh adek-adek mahasiswa KKN UPI Kampus Tasikmalaya," ujar Asep Supriatna, Sekretaris Desa Linggajati ketika memberikan sambutan, Rabu (27/7).
Peserta pelatihan terdiri dari dua perwakilan dari masing-masing Posyandu dan Bidan Desa. Para peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan transfer ilmu tentang aplikasi iPosyandu, tetapi peserta dibimbing secara langsung untuk bisa menggunakan aplikasi iPosyandu. Dalam pelaksanaannya para kader begitu antusias ketika menggunakan aplikasi iPosyandu.
"Setelah penginputan data Posyandu melalui aplikasi iPosyandu, kader tidak usah repot-repot lagi menulis laporan secara manual karena data bisa diunduh untuk pelaporan ke Puskesmas dan Bidan Desa", tutur Nurlaelasari, Narasumber sosialisasi dan penggunaan aplikasi iPosyandu, Rabu (27/7).
Siti Mariam, Ketua umum Kader Posyandu Desa Linggajati, sangat berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
"Terima kasih banyak ya, Neng. Semoga ilmu yang Neng berikan bisa bermanfaat bagi kami dan menjadi ladang pahala bagi adek-adek mahasiswa KKN UPI Kampus Tasikmalaya", ujar Siti Mariam, Rabu (27/7).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H