      Pasti banyak yang belum mengetahui tentang Kota Luwuk, emang dimana sih? Dan memang mungkin belum banyak yang mengetahui letak Kota Luwuk, tapi kalo membaca judul tulisan ini, pasti sudah bisa menebak dimana letak Kota Luwuk itu, ya benar, ada di Sulawesi. Kota Luwuk adalah ibukota dari Kabupaten Banggai di Provinsi Sulawesi Tengah, yang letaknya ada di ujung timur bagian tengah pulau Sulawesi.
      Sebagai ibukota dari Kabupaten Banggai, jangan bayangkan Kota Luwuk akan sebesar kota-kota yang ada di pulau Jawa. Kota ini cukup kecil, namun karena lokasi topografinya yang terdiri dari pegunungan, maka kota ini seakan-akan seperti kota yang bertingkat-tingkat, dengan posisi rumah yang terletak berjajar ke atas, seakan menempel di dinding bukit.
      Sebenarnya, kota ini cukup unik, di satu sisi kota ini berada di tepi laut alias dikelilingi pantai sedangkan di sisi lainnya terdapat dinding bukit, karena seperti yang sudah disebutkan di atas, bahwa kota ini dikelilingi oleh pegunungan. Jadi, kalo digambarkan, jalanan yang terdapat di kota ini sebagian berada di tepi pantai dan di sisi lainnya berada di dinding bukit. Selain itu, sebenarnya terdapat beberapa hal yang menarik dari kota ini yang mungkin belum banyak diketahui oleh banyak orang.
- Mempunyai Sebutan Hongkong Di Waktu Malam, karena berada di tepi pantai dan dikelilingi bukit, maka apabila malam hari, Kota Luwuk akan terlihat bagaikan Hongkong di waktu malam. Lampu-lampu rumah yang berada di bagian bukit yang berjejer ke atas, seakan-akan bagaikan lampu-lampu apartemen yang ada di Hongkong. Dan ada satu tempat yang asyik untuk kongkow di waktu malam yang biasa disebut dengan Pantai Kilo Lima, disebut demikian karena pantai ini berada di kilometer 5 dari jalan raya yang ada di sebelahnya. Apabila kita berada di cafe yang ada di Pantai Kilo Lima, kita bisa memandang ke arah lampu-lampu rumah yang ada di sisi bukit di seberang pantai tersebut, karena jalanan yang ada berupa jalanan yang memutar, sehingga kita bisa memandang sisi kota yang lain saat berada di sisi yang satunya.
- Kaya Akan Produk Perikanan Segar, sebagai kota yang berada di pinggir laut, adalah hal yang sangat menjanjikan untuk bisa mendapatkan ikan laut yang segar. Dan pada kenyataanya, produksi ikan laut dari Kabupaten Banggai cukup besar, berdasarkan data tahun 2022, produksi perikanan Kabupaten Banggar sebesar 21.952 ton per tahun. Besar kan ? Mungkin yang harus diupayakan adalah bagaimana mengolah produk perikanan sebesar itu sehingga bisa mensejahterakan masyarakat Kabupaten Banggai.
- Banyak Spot Memancing, bagi kalian yang hobi mancing ikan, di sinilah tempatnya. Banyak spot mancing yang hasilnya sangat melimpah, asal kalian telaten saat memancing. Beberapa spot mancing pinggir pantai yang asyik diantaranya di pelabuhan kapal ferry atau di pelabuhan pelayaran tradisional. Kedua tempat tersebut, bisa mendapatkan ikan yang lumayan banyak, namun jika ingin hasil yang lebih banyak, maka kita bisa menyewa perahu untuk bergerak agak ke tengah lautan yang memang banyak ikan yang bisa dipancing. Dan memang, banyak pemancing-pemancing lokal yang rela mengeluarkan uang banyak untuk menyewa perahu nelayan yang agak besar untuk bisa memancing ikan di tengah lautan. Meskipun banyak ikan yang bisa dipancing, jangan dilupakan juga banyak ikan hiu atau paus yang juga ikut berburu ikan, jangan sampai waktu memancing kita terganggu oleh kehadiran dua ekor ikan predator tersebut.
