Dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia, negeri ini lekat dengan peran pemuda-pemudi yang memiliki rasa nasionalisme yang tinggi, bangkitnya organisasi kepemudaan seperti Budi Utomo dan lahirnya Sumpah Pemuda merupakan cerminan dari hal tersebut. Namun peran para pemuda dahulu berfokus kepada semangat dan kegigihan menjadikan bangsa Indonesia negara merdeka, mereka (para pemuda) yang terbagi-bagi dari beragam kelompok saling bahu membahu menyuarakan agar seluruh elemen bangsa bersatu padu melawan bentuk penjajahan.
Pemuda ibarat DNA yang menjadi bagian dari bangsa Indonesia, pemuda adalah generasi yang akan mengambil tongkat estafet untuk menjadikan Indonesia negara besar dan maju kedepannya. Akan tetapi kita tidak bisa mengelak dari kenyataan pahit bahwa saat ini dan detik ini para pemuda di Indonesia dalam masa kegelapan dirusak oleh pihak tak bertanggungjawab dari dalam maupun luar, maraknya kasus narkoba merupakan satu dari berbagai bentuk ancaman yang Indonesia hadapi selain degradasi moral dan ahlak yang terjadi kepada para generasi penerus bangsa.
Dilain pihak kondisi pemuda di Indonesia semakin miris dimanfaatkan segelintir pihak demi kepentingan, dihimpun dan dicuci otak layaknya boneka diperdaya mengatasnamakan kelompok. Turun ke jalan melakukan aksi demo dan berteriak lantang hanya agar dirinya dilirik dan dipinang oleh partai, pada akhirnya ketika sudah berkuasa dan menjabat layaknya macan ompong karena harga dirinya telah digadaikan.
Tak berbeda jauh dengan fakta yang terjadi di lapangan, ranah digital pun tak luput dari intaian. Para pemuda diperdaya dijadikan antek-antek kepentingan, lantang menyuarakan opini tanpa tahu persis persoalan, membabi buta membela demi idolanya, memprovokasi, mengumbar kebencian, dan membully merupakan cerminan betapa ironisnya pemuda pemudi di era sekarang.
Ada kalimat yang menyatakan bahwa meraih lebih mudah ketimbang mempertahankan, inilah tantangan bagi bangsa Indonesia kedepannya dimana segala beban dipundak para pemuda generasi penerus bangsa. Sikap kritis yang dimiliki oleh pemuda pemudi punya nilai plus, akan tetapi peka terhadap segala bentuk permasalahan pun harus dibarengi kepedulian yang didasari oleh keikhlasan bukan dikarenakan imingan.Â
Pemuda pemudi Indonesia perlu kembali diingatkan bahwa perjuangan para pahlawan-pahlawan bangsa ini menorehkan kemerdekaan bagi Indonesia dilandasi impian agar negeri ini makmur dan sejahtera. Begitu banyak potensi yang dimiliki negara ini dari beragam bahasa, budaya, dan suku hingga dianugerahi kekayaan sumber daya alam yang melimpah mengartikan bahwa negara ini membutuhkan manusia-manusia berkualitas. Namun apabila kita hanya acuh lebih mementingkan ego masing-masing dan sibuk bertikai maka hanya akan ada cerita pahit yang terus diperdengarkan oleh bangsa ini. Demikian artikel Penulis, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI