Melanjutkan artikel sebelumnya mengenai Galaxy S6 dan S6 Edge, beberapa catatan yang Penulis dapatkan memperhatikan beragam pandangan dari para user terhadap smartphone terbaru besutan Samsung ini bisa dikatakan sangat menarik. Beragam sudut pandang bermunculan memang cenderung ada yang pro maupun kontra sebagaimana dalam dunia smartphone kita mengenal istilah "fanboy" atau invididu-individu yang fanatik terhadap sebuah produsen produk dan memiliki sifat dan sikap layaknya anak kecil dimana menganggap produk dari produsen pesaing tidak sebanding dengan cara menjelek-jelekkannya. Namun dari bentuk pernyataan dan penalaran kita selayaknya mampu membedakan mana yang benar-benar user dan mana yang "fanboy". Fenomena fanboy sudah sejak lama dan umum dalam persaingan, percaya tidak percaya kehadiran mereka secara tidak langsung menambah pamor dari produsen yang bersaing. Kembali ke materi artikel yang Penulis ingin bawakan beberapa catatan mengenai Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge, diantaranya :
Kita ketahui bersama bahwa spesifikasi yang dimiliki Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge kiranya tak perlu dipertanyakan prihal bagaimana kualitas dan performanya, sewajarnya sebanding pula kedua produk ini di pasaran memiliki harga yang tinggi dimulai dari kisaran $800 menurut besaran kapasitas internalnya yang dibagi menjadi 3 yaitu 32GB. 64GB, dan 128 GB. Prihal fitur-fitur kelebihan didalamnya tak diragukan, kedua smartphone ini benar-benar dikemas secara ekslusif baik aspek user friendly interface (mudah dipahami/digunakan) dan security (keamanan). Namun iming-iming teknologi baru atau terkini, Penulis menggambarkan bahwa selayaknya cakupan teknologi yang dimiliki Galaxy S6 dan S6 Edge akan tampak mubazir apabila produk ini masuk pasaran Indonesia. Penulis prediksi tak semua teknologi yang disematkan dalam Galaxy S6 dan Edge akan terpakai dikarenakan beberapa faktor antara lain konsumerisme user di Indonesia condong kepada trend atau gaya hidup dan infrastruktur dukungan jaringan telekomunikasi di Indonesia bisa dibilang belum baik (banyak kendala).
- Tidak ada slot memori tambahan.
Jika anda mencari slot memori tambahan di Galaxy S6 dan S6 Edge jangan anda harapkan ada selayaknya generasi S series terdahulu. Hal ini cukup mengkhawatirkan acuannya sebagai user ada rasa kecemasan apabila diposisikan dalam keadaan sistem bermasalah hingga harus menghapus data dalam smartphone secara keseluruhan. Namun anda tidak perlu khawatir dikarenakan menurut perkiraan Penulis bahwa Samsung telah mempersiapkan baik-baik hal ini, walau produk ini belum beredar secara resmi di pasaran akan tetapi kiranya fasilitas berupa aplikasi perangkat lunak (software) untuk membackup data sudah dipersiapkan layaknya gambaran iTunes pada ragam perangkat Apple miliki. Kabar gembira pun bagi calon user Galaxy S6 dan S6 Edge bahwa penjualan produk ini telah dibundle dengan salah satu fitur aplikasi dari Microsoft yaitu "Onedrive" atau layanan aplikasi penyimpanan data nirkabel (cloud storage) sebesar 115GB dan itu gratis cuma-cuma selama 2 tahun.
- Kapasitas baterai
Prihal kapasitas baterai memang masih menjadi pertanyaan dan membutuhkan kepastian bahwa apakah dengan spesifikasi Galaxy S6 dan S6 Edge yang mumpuni dimana mendukung performa optimal menggambarkan besaran daya yang dibutuhkan sangat besar? Sebagai informasi kapasitas baterai Galaxy S6 dan S6 Edge sebesar 2550 mAh dan 2600 mAh, bagaimana jika dibandingkan dengan jeroan dapur pacunya yaitu processor Exynos 7420 64 bit octa core 2.1 Ghz Cortex A57 + 1.5 Ghz Cortex A53 dan GPU Mali T760 yang Penulis yakini akan melahap semua aplikasi Android dengan nyamannya. Berdasarkan hasil benchmark dari salah satu review luar menggunakan aplikasi An Tu Tu 5 mencatat nilai skor performa yang sangat luar biasa mendekati 70000 (tepatnya skor 68896) meninggalkan jauh para pesaingnya, hampir dari dari semua aplikasi benchmark yang dicoba mencatat spesifikasi smartphone ini selalu bertengger di posisi 3 besar dengan performa mengesankan. Beruntungnya anda sebagai user tak perlu dikhawatirkan dengan kapasitas baterai, sebagaimana kedua smartphone ini dikemas dengan Operating System (OS) Lollipop v5.0.2 yang digadang-gadang salah satu keutamaannya efisiensi daya baterai, kedua smartphone ini pun telah dilengkapi dengan fitur Wireless Charging (out of the box), ultra power saving, fast charging sehingga anda benar-benar dapat menjalankan aktivitas dengan smartphone ini tanpa rasa khawatir akan daya tahan baterai.
Demikian artikel ini, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Semoga bermanfaat dan terima kasih.
Catatan : ///bukan artikel lomba ///
Artikel terkait :
Pertanyaan Dibalik Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H