Kedzaliman perlu dihadapi dengan kesabaran, bukan perlawanan yang berujung kepada suatu bencana yang lebih besar dan merugikan banyak kalangan. Kesabaran yang dapat melebur dosa-dosa dan melipatgandakan amalan. Pemimpin yang dzalin perlu diiringi dengan doa yang baik agar kiranya pemimpin tersebut mendapat hidayah Allah dan menjadi pemimpin yang amanah.
Sebagai penutup dikutip dalam laman Muslimah. Fudhail bin 'Iyadh rahimahullah berkata: "Jika aku mempunyai doa yang baik yang akan dikabulkan, maka semuanya akan aku tujukan bagi para pemimpin."Â ia pun ditanya: "Wahai Abu Ali jelaskan maksud ucapan tersebut?" Beliau berkata, "Apabila doa itu hanya aku tujukan untuk diriku sendiri, maka tidak lebih hanya bermanfaat bagi diriku. Namun apabila aku tujukan kepada pemimpin dan para pemimpin berubah menjadi baik, maka semua orang dan negara akan merasakan manfaat dan kebaikannya."
Demikian artikel Penulis, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H