Tak bebeberapa lama lagi umat Muslim di seluruh penjuru dunia akan menyambut bulan Ramadhan. Bulan seribu bulan, bulan yang mulia, bulan penuh rahmat, berikut keistimewaan-keistimewaan lainnya, dan bulan dimana umat Muslim diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa.
Di bulan yang begitu diagungkan ini tentu punya makna tersendiri khususnya bagi umat Muslim, dengan amalan yang dikali lipat gandakan bulan Ramadhan merupakan momentum yang tepat bagi pribadi untuk mendekatkan diri dengan Allah Swt, memperbaiki diri dengan memperbanyak ibadah, serta meningkatkan rasa kepedulian dengan cara membantu sesama.
Untuk mencapai kesempurnaan dalam ibadah sebulan penuh di bulan Ramadhan maka perlu persiapan yang matang, tak terkecuali prihal fisik (kondisi tubuh).
Tubuh punya peranan penting ketika manusia beraktivitas sehari-hari, yang mana dalam urusan yang satu ini akan mengalami proses adaptasi pada saat menjalankan ibadah puasa. Tubuh akan berupaya untuk beradaptasi dikala asupan nutrisi masuk pada waktu sahur dan kemudian dikelola untuk mengakomodir segala bentuk aktivitas manusia lakukan hingga menjelang waktu berbuka.
Oleh karena itu perlu upaya yang baik dalam mempersiapkan fisik menghadapi bulan Ramadhan, diantaranya : istirahat yang cukup dan bermutu serta konsumsi makanan yang berkualitas.
Acapkali ketika pribadi yang sedang melaksanakan ibadah puasa cenderung bermalas-malasan agar tenaganya tidak terporsir habis kelelahan. Hal ini tentu tidak dapat dibenarkan, melalui penanganan yang tepat kondisi tubuh dapat menjalankan aktivitas di bulan Ramadhan layaknya hari-hari biasa dengan cara memperhatikan waktu istirahat yang cukup dan bermutu.
Hindari tidur larut malam dikarenakan apabila anda terlampau lelah beraktivitas maka kualitas tidur anda pun akan kurang dan berdampak pada fisik anda di hari berikutnya bahkan dapat mengundang penyakit. Usahakan anda istirahat maksimal 5 s.d 6 jam ketika memasuki waktu tidur, kemudian non aktifkan segala bentuk perangkat (semisal ponsel) yang dapat mengganggu kualitas tidur anda. Jangan gunakan obat penenang/tidur ketika anda beristirahat, dengan demikian proses metabolisme dapat berlangsung secara alami.
Menjaga kondisi tubuh tentu merujuk seperti apa kualitas makanan yang dikonsumsi pada waktu sahur maupun berbuka. Maka dari itu pastikan kualitas makanan yang anda konsumsi kaya akan gizi, protein, dan serat, seperti sayur-sayuran, telur, dan buah-buahan. Kemudian jumlah makanan yang dikonsumsikan juga perlu diatur, jangan kurang apalagi kelebihan karena dapat mengganggu proses ibadah puasa yang anda laksanakan.
Minum air putih secukupnya disaat sahur maupun berbuka untuk meminimalisir dehidrasi ketika beraktivitas dan mengembalikan tenaga yang hilang pasca menjalankan ibadah puasa. Kurangi minuman yang terlampau manis maupun mengandung kafein agar kondisi saluran pencernaan anda tetap prima. Anda bisa pula mengkonsumsi madu maupun buah kurma karena keduanya bermanfaat untuk menjadikan tubuh anda fit. Apabila tubuh anda merasakan dehidrasi (kering), cobalah basuh bagian tubuh yang anda rasakan agar kembali fresh.
Kesemuanya kembali kepada anda pribadi, pastikan anda memanage fisik anda dengan baik selaras dengan waktu ketika menjalani ibadah sebulan penuh di bulan Ramadhan.
Semoga dengan tips-tips diatas dapat bermanfaat dan anda dapat menjalankan rangkaian ibadah di bulan Ramadhan dengan khusyu dan sempurna. Demikian artikel Penulis, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.