Mohon tunggu...
Santara Deva Yusman
Santara Deva Yusman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa dan Musisi

Mahasiswa Pascasarjana Tata Kelola Seni ISI Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Seni

Seni Patung dalam Membangun Ekonomi Kreatif

2 April 2024   01:53 Diperbarui: 2 April 2024   01:56 428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Studio Patung Yusman

Seni patung merupakan salah satu cabang seni rupa tiga dimensi yang keindahannya dapat dilihat dari berbagai sudut. Patung adalah karya seni yang memiliki bentuk fisik yang tersusun dari bahan -- bahan seperti logam, beton, kayu, dan lain sebagainya.

Ekonomi kreatif merupakan konsep ekonomi yang bersumber pada kekayaan intelektual, dengan unsur pendukung utama keahlian, kreativitas, dan talenta.  Seni patung sendiri merupakan salah satu subsektor ekonomi kreatif yang dilakukan melalui aktivitas membuat, merancang, dan mengekspresikan kreatifitas dalam bidang seni. 

Selain itu, seni patung juga dapat menjadi salah satu faktor yang memperkuat identitas lokal, meningkatkan daya saing wilayah, dan menghasilkan inovasi serta kreativitas yang bermanfaat bagi pengembangan ekonomi. Dalam hal pembangunan, seni patung memiliki peluang yang besar untuk tumbuh kembang dan berkontribusi dengan signifikan. 

Dengan pengembangan pasar dan produk kreatif baik di dalam negeri maupun di luar negeri, ekonomi kreatif dapat menjadi penopang bagi pembangunan. Seni patung dapat menjadi aset utama dalam ekonomi kreatif, karena karya-karya seni patung unik dan seni dapat menarik wisatawan serta penggemar seni patung. Dengan ratusan karya patung yang terlihat hidup, studio patung dapat menarik banyak wisatawan dan penggemar seni patung, yang dapat membantu dalam peningkatan ekonomi lokal.

Yusman merupakan salah satu sosok seniman patung yang tidak asing lagi di kalangan perupa Indonesia. Dengan Studio Patung Yusman yang Beliau dirikan pada tahun 1994,  Yusman telah membuat banyak karya patung yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dalam bentuk Monumen, Relief, Fine Art, hingga Patung berukuran raksasa yang secara tidak langsung  membuat tempat itu menjadi suatu daya tarik bagi khalayak umum sehingga mengundang banyak wisatawan di daerah tersebut. 

Hal ini menunjukkan bahwa pasar untuk karya seni patung "exist" dan konsisten, yang mungkin disebabkan oleh ketertarikan masyarakat untuk mengenang sebuah peristiwa dan menghargai para pahlawan, serta sosok-sosok lainnya. Studio Patung Yusman telah memiliki website yang berisi informasi tentang perjalanan pematung Yusman, karya-karyanya, dan beberapa patung monumental lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa Studio Patung Yusman telah menggunakan strategi pemasaran melalui media online untuk mengukuhkan posisi mereka dalam industri seni patung.

Dok. Studio Patung Yusman
Dok. Studio Patung Yusman

Terletak di Dusun Tirtonirmolo Kecamatan Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Studio Patung Yusman merupakan sebuah lokasi yang menarik bagi penggemar seni patung. Di tempat ini kita di suguhi dengan berbagai macam karya patung yang terlihat hidup meski tak bernyawa. Selain patung, studio ini juga menawarkan relief dan diorama sejarah dari beberapa pahlawan Indonesia sebagai upaya untuk mengungkap kebenaran sesuai dengan cerita aslinya.

Dalam ekonomi kreatif, Studio Patung Yusman memiliki potensi untuk menjadi sumber pendapatan dari berbagai karyanya yang unik dan memiliki banyak makna. Dengan ratusan patung karya Yusman yang terlihat hidup, studio ini dapat menarik banyak wisatawan dan penggemar seni patung sehingga dapat membantu meningkatkan ekonomi lokal.

Studio Patung Yusman yang beroperasi di sektor seni patung sangat kompetitif terhadap ekonomi kreatif dengan mengutamakan kualitas karya dan melakukan penyesuaian harga terhadap pasar. Hal ini menunjukkan bahwa bisnis Studio Patung Yusman mampu berkompetitif dalam industri seni patung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun