Bingung Liburan Mau Kemana? Yuk, Ke Belitung

 

           [caption caption="Yuk, Liburan ke Belitung"][/caption]

Jenuh dengan pekerjaan sehari-hari dan bingung mau jalan kemana?  

Luangkan waktu sejenak untuk googling tempat-tempat wisata di Indonesia dan temukan salah satu tempat menarik yang dahulu hanyalah sebuah pulau hitam tanpa wisatawan namun kini menjelma menjadi mutiara cantik yang berkilauan di tengah samudera. Itulah wisata Pulau Belitung.

Berawal dari obrolan iseng sepulang kerja maka saya dan sembilan teman sepakat untuk ngebolang ke Belitung selama tiga hari dua malam. Budget yang kami anggarkan 2,5 juta rupiah. Biaya itu mencakup tiket pesawat Garuda Indonesia pergi pulang, penginapan di hotel bintang 4 Grand Hatika Belitung, sewa mobil  bersama sopirnya, sewa kapal untuk keliling pulau beserta alat-alat yang diperlukan untuk snorkeling, makan minum, belanja belanji oleh-oleh.

Saya dan teman-teman berburu tiket murah sekitar tiga bulan sebelumnya dan merencanakan semuanya sendiri tanpa jasa tour. Beruntung  kami mendapat  sopir yang  bersedia menjadi guide tour sekaligus merangkap sebagai fotografer andal. Maka kami tidak pusing lagi mencari spot-spot indah dan tidak repot mengarahkan gaya demi mendapat hasil jepretan yang memuaskan.

Hari pertama trip dimulai dengan mengunjungi pantai Serdang di timur Belitung, kemudian menuju kota Manggar untuk mencicipi kopi ternikmat di sini, mengunjungi Viraha Buddhayana, vihara terbesar di lereng gunung Burung Mandi, mengunjungi keindahan bukit Samak, melihat Museum Kata Andrea Hirata yang inspiratif dan berkunjung ke kampong Laskar Pelangi dimana terdapat bangunan SD Muhammadiyah yang terkenal itu.

Hari kedua kami habiskan untuk menjelajah keindahan laut mulai dari mengunjungi pulau Pasir, snorkeling di pulau Lengkuas , naik mercusuar dengan 313 anak tangga di pulau Lengkuas , berfoto di Batu Berlayar, menikmati sunset di Tanjung Tinggi dan diakhiri makan malam di tepi pantai dengan menu khas Belitung yakni makan ikan gangan.

Hari ketiga kami  mengunjungi danau tambang Kaolin yang cantik, makan mie atep khas Belitung, mencicipi es doger Belitung dan belanja oleh-oleh khas dari pulau Laskar Pelangi ini untuk selanjutnya terbang kembali ke Jakarta untuk mencangkul alias bekerja kembali demi sepiring nasi.

Hilang penat dan lelah tergantikan dengan energi baru sehabis liburan. Selama tiga hari dua malam kami memang seolah dimanjakan oleh alam Belitung yang luarbiasa indah. Suasana kota yang tak terlalu crowded, pantai-pantai  yang masih asli, lalu lintas yang tidak pernah macet, serta biaya makan yang tak terlalu mahal  membuat kami benar-benar dapat berlibur dengan nyaman dan tenang. Sopir sekaligus fotografer  kami semakin menyempurnakan perjalanan ini dengan oleh-oleh puluhan foto kami yang seru nan heboh dalam sebuah CD yang diberikan cuma-cuma. Wow!

Ingin berlibur sejenak ke Belitung dengan didampingi sopir dan fotografer andal seperti kami? Gampang kok. Hunting tiket pesawat murah di Traveloka, cari promo hotel di Agoda.com, ajak teman-teman kantor supaya bisa patungan dan kompakan berlibur, serta hubungi Ce Sang, sopir yang merangkap guide tour dan fotografer.