Mohon tunggu...
Gaya Hidup

Tips Memilih Mesin Cuci yang Baik

13 September 2016   11:29 Diperbarui: 13 September 2016   11:59 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Salah satu pertimbangan utama dalam memilih sebuah mesin cuci adalah segi keawetannya. Ibu tentu tidak ingin uang yang telah Ibu keluarkan untuk membeli sebuah mesin cuci terbuang begitu saja karena mesin cuci tersebut hanya bertahan dua atau tiga tahun.

Berita baiknya adalah hampir semua merek mesin cuci maupun toko elektronik saat ini telah menawarkan garansi penuh bebas biaya selama satu tahun. Namun, setelah dua atau tiga tahun, garansi tersebut hanya mencakup beberapa komponen tertentu pada mesin cuci. Oleh karena itu, ketika membeli sebuah mesin cuci, pastikan Ibu memilih mesin cuci yang bagus dan awet.

Berikut tips memilih mesin cuci yang baik, antara lain :

Untuk model 2 tabung dan 1 tabung Top Loading, pilih mesin cuci yang memiliki baling-baling, kipas putaran atau pulsator yang besar, motor / dinamo mesin yang stabil dan kuat agar aur air atau pusaran airnya cukup deras untuk mengucek pakaian.

Khusus 1 tabung Fornt Loading, pilih mesincuci yang memiliki kemampuan mencuci banyak jenis pakaian, seperti cotton,sutera, woll, dll. Lalu memilih heater dengan tingkat panas yang cukup tinggi untuk jenis pakaian khusus.

Pilih produk mesin cuci yang daya listrik atau watt yang optimal (tidak terlalu besar, juga tidak terlalu kecil) karena listrik terlalu rendah bukan berarti hemat dan tidak selamanyandaya listrik besar menjadi boros.

Pilih produk yang memiliki tingkat keamanan yang baik, perhatikan standart keamanan seperti kabel memiliki saferty system, child lock, shild prooff, fuse dan system keamanan lainnya untuk menjaga anda dan keluarga.

Pilih produk yang memiliki Standar SNI, memiliki garansi dengan jaminan terpercaya ( ada alamat lengkap dan no telp yang dapat di hubungi).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun