Mohon tunggu...
Muhammad Yunus
Muhammad Yunus Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kemandirian Pilar Dalam Kebersamaan Saling Berpadu

Penggiat Ekonomi Syariah terapan, dan Pertanian Organik Terpadu berbasis Bioteknologi. Sehat Manusia, Sehat Pangan, Sehat Binatang, Sehat Tanah, Air dan Udara.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Partai Islam Menuju Kegagalan Berjamaah dan Salah Kiblat

13 April 2014   03:24 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:45 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibarat sebuah mobil, bila hanya menjadi penumpang dan tidak menjadi sopir maka hanya bisa menggerutu dan marah bila tidak suka dengan kepemimpinan sopir.

Sedangkan dalam konteks berjamaah tidak bisa menjadi makmum yang baik sekaligus menjadi imam yang handal. Karena lebih sering memilih saf terbelakang dan dilangkahi oleh orang yang datang kemudian.

Malangnya tradisi dan kultural Partai Islam yang bersumber dari ajaran agung yang dibawa Nabi Muhammad SAW

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun