Perempuan tangguh itu pejuang pencari nafkah dan masih banyak lagi istilah yang mewakili perempuan tangguh itu.
Artinya, para penumpang perempuan yang satu bis dengan saya malam itu, juga adalah mereka perempuan tangguh.
Tetapi setangguh apakah perempuan dalam menghadapi kehidupan yang kian berat ini?
Saya rasa pasti ada orang-orang di belakang mereka yang menjadikan mereka tangguh seperti itu.
Lalu siapa yang membuat ibu penjual tissue di Bunderan Senayan yang menggendong anak kecil itu menjadi perempuan tangguh?
Apakah kerasnya hidup ini yang membuat ibu itu harus menjadi perempuan tangguh?
Atau, perempuan tangguh itu tercipta karena tak ada laki-laki lagi, mungkin bagi ibu penjual tissue di Bunderan Senayan yang menggendong anak kecil itu?
Ciledug, 15 Maret 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H