Mohon tunggu...
Alamsyah
Alamsyah Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis & Content Writer

Lisan Terbang, Tulisan Menetap

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Purbasangka

8 Februari 2021   20:15 Diperbarui: 8 Februari 2021   20:36 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Matahari tak nampak pada siang ini
Tapi terang tetap ada.
Terang yang pasti dari pendarnya
Bukan dari awan yang menutupnya
Apalagi bulan yang sedang di peraduan.

Matahari tak nampak pada siang ini
Tapi terang tetap ada.
Manusia mengira akan turun hujan saat engkau sembunyi
Mereka sedia payung, mantel dan menutup pintu-pintu rumah.

Matahari tak nampak pada siang ini
Tapi terang tetap ada.
Ketahuilah, dari situ engkau baru saja menciptakan hati manusia yang dipenuhi purbasangka.

Ciledug

Juli 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun