Di detik berikutnya, Profesor Pearlman mengaku ia hampir mengalami apa yang terjadi antara hubungan anaknya dengan Oliver. Namun apa yang dialami sang ayah tidak sejauh apa yang dibayangkan. "Something always help me back," yang menegaskan bahwa menjadi homoseksual adalah sebuah pilihan, dan bukan hadir dari lahir.
Memang, semangat dari kutipan monolog di atas merefleksikan pendapat tentang alamiah homoseksualitas. Namun kata-kata tak melulu membeku pada terjemahan suatu perspektif tertentu, terlebih lagi dalam dunia literasi.Â
Penikmatnya dapat mengambil kutipan monolog itu sebagai sebuah inspirasi. Dan bagaikan sumber mata air, penikmatnya dapat membawa air itu ke arus mana saja yang diinginkan. Maka dari itu, arus pemikiran akan tetap mengalir dari penjurunya masing-masing dan memberikan kehidupan serta gejolak bagi tiap-tiap manusia; tergantung di mana mereka tinggal dan di waktu kapan mereka berada.
Berikut trailer film "Call Me By Your Name",
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI