[caption id="attachment_302968" align="aligncenter" width="300" caption="Tete(Kakek) dan Nenek "][/caption]
Peluh dan letih masih bersemayan di badan
Bingung melihat sekeliling, Sambil berharap sesuatu
Yah, Aku lagi diatas kapal
Yang akan membawaku berpetualang membela samudra
Senyum Lembut datang dari samping ku
Menyadarkanku dari Lamunan akan kebingungan
Yah. Dia menawarkan tempat untuk kami
Sebagai awal perkenalan
Pusi diatas saya dedikasikan buat tete dan nene beserta cucunya yang saya temui waktu perjalanan saya menggunakan kapal pelni dari sorong ke ternate. Mereka adalah sosok bersahaja yang saya temui, dengan berbagai pengalaman yang membuat mereka tumbuh hingga saat ini. Saya masih tersenyum sendiri ketika mengenang, tete nyong yang katanya baru pertama kali melihat ada hp yang tidak memiliki tombol dan layar bisa disentuh. Perkenalan kami memang Cuma sebentar karena perjalanan itu Cuma satu malam saja. Tapi kenangan dan banyak hal yang bisa mereka tularkan kepada saya. Setidaknya saya merasa beruntung bahwa perjalanan saya tidak melulu masalah mengunjungi suatu tempat, berfoto dan selesai. Tapi ada hikmah yang bisa dipetik untuk dijadikan pelajaran dan tidak semua orang bisa merasakan itu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI