Euforia kemenangan Timnas Indonesia melawan Vietnam pada laga ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta masih belum sepenuhnya hilang dari benak pecinta sepak bola tanah air. Â
Egy Maulana Vikri menjadi tokoh antagonis bagi Vietnam setelah mencetak gol semata wayangnya pada menit ke-52.
Hasil tersebut membuat anak asuh coach Shin Tae-yong menempati posisi kedua klasemen sementara dengan raihan empat poin dengan rincian menang sekali, imbang sekali, dan kalah sekali dalam tiga pertandingan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pada dua laga perdananya, Timnas Indonesia harus mengakui kedigdayaan Irak setelah tumbang dengan skor 1-5 dan tak mampu meraih poin penuh saat bertandang ke Filipina.
Meski begitu, haram hukumnya bagi Timnas Indonesia cepat puas usai meraup tiga poin di laga kedua lawan Vietnam kemarin.
Pasalnya, Timnas Indonesia masih harus melewati ujian berat kala bertandang ke markas Vietnam selasa nanti.
Marselino dan kolega akan bertandang ke markas Vietnam di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Selasa, 26 Maret 2024. Laga krusial tersebut rencananya bakal dimulai pada pukul 19.00 WIB.
Melawat ke markas Vietnam bukanlah hal yang mudah bagi pasukan Garuda. Tercatat, Indonesia belum pernah meraih satu kemenangan pun selama 20 tahun terakhir di Stadion My Dinh, Hanoi.
Terakhir kali Timnas Indonesia membungkam Vietnam di hadapan publik sendiri terjadi pada 11 Desember 2004.
Saat itu, Timnas Indonesia menantang The Golden Stars pada laga ketiga Grup A Piala Tiger 2004 yang kemudian berganti nama menjadi AFF Suzuki Cup, dan kini menjadi ASEAN Cup. Timnas Indonesia secara meyakinkan menang dengan 3-0 atas tim Vietnam.
Pundi pundi gol yang dicatatkan Garuda kala itu lewat berasal dari Muhammad Mauly Lessy, Ilham Jaya Kesuma, serta Boaz Salossa.
Sejak kemenangan bersejarah itu hingga kini, Stadion My Dinh kerap menjadi momok menakutkan kala bersua Vietnam di semua ajang.
Timnas Indonesia hanya mampu meraih empat kali hasil imbang dan dua kali kekalahan.
Di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 saat ini, Timnas Indonesia masih tertinggal dua poin dari Irak yang sukses mengantongi sembilan poin.
Irak berpeluang besar akan menjauhi lawan-lawan satu grupnya karena masih belum memainkan laga keempat.
Peluang Irak makin besar untuk mendapatkan tiga poin saat menghadapi Filipina senin esok.
Pasalnya, Irak akan kembali menantang Filipina di Stadion Rizal Memorial Stadium, Filipina pada putaran keempat Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ujian di Tiga Laga
Kemenangan Timnas Indonesia pekan lalu membuat laga Vietnam vs Indonesia bakal kembali jadi krusial bagi kedua tim. Skuad Garuda berpeluang besar untuk merebut tiket menuju babak ketiga.
Seandainya Timnas Indonesia mampu kembali menundukkan Vietnam, skuad asuhan Shin Tae-yong bakal punya tabungan tujuh poin.
Timnas Indonesia akan pulang dari Vietnam dengan keunggulan empat angka dari anak asuh Philippe Troussier.
Keunggulan empat poin dari dua laga tersisa itu membuat Garuda semakin di atas angin, karena itu berarti Timnas Indonesia hanya tinggal butuh satu kemenangan lagi dari dua laga tersisa di bulan Juni mendatang.
Timnas Indonesia akan kembali meladeni Irak pada 6 Juni dan duel lawan Filipina lima hari kemudian. Kedua laga tersebut digelar di Indonesia.
Namun, jika Indonesia tidak dapat meraih poin penuh di kandang Vietnam, pertarungan Indonesia dan Vietnam dalam perebutan tiket ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia akan tetap sengit hingga dua matchday terakhir.
Hasil imbang membuat Indonesia tetap duduk di peringkat kedua, sedangkan Vietnam akan menggeser posisi Indonesia di urutan kedua bila mereka menang atas skuad Garuda.
Di laga terakhir, Vietnam akan menjamu Filipina dan menyambangi markas Irak. Dua tim teratas dari tiap grup dipastikan lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Irak saat ini tengah melambung di atas angin dalam perburuan tiket ke babak ketiga. Tim berjuluk Singa Mesopotamia itu sudah mengoleksi sembilan poin hasil kemenangan dari tiga laga yang mereka jalani.
