Mohon tunggu...
Sandi Novan Wijaya
Sandi Novan Wijaya Mohon Tunggu... Freelancer - Calon Diplomat

Sampaikanlah walau satu ayat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Logika Iman dan Cinta

27 November 2023   16:57 Diperbarui: 15 Januari 2024   03:53 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Logika Iman dan Cinta

Aku ingin berpuisi.
Namun, aku lupa caranya.
Aku ingin pula jatuh lagi.
Namun, tak jua ada lubangnya.
Kata zaman cintailah
dengan sadar-dana.
Kata Shakespeare apalah
artinya sebuah nama.
Kata pak Sapardi
cintaimu dengan sederhana
Kataku sebuah nama
itu cuma kamu.
Kata para realistis hidup itu
bukan dengan cinta tapi juga butuh dana.
Kata pujangga dana itu
sumbernya dari cinta.
Kata Al-Ahad cinta itu
datang dari keimanan yang sempurna.
Dan, memang cinta dan Iman
keduanya itu adalah saudara kembar.
Engkau akan mampu
mencintai dengan baik ketika kau beriman.
Engkau pula mampu beriman dengan baik ketika iman itu disertai cinta.

Baca juga: Melampaui Waktu

Baca juga: Senja Itu Fana

Baca juga: Cinta Berulang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun