Pendekatan Manajemen Pendidikan Islam Internasional untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Global
Oleh: Sandy Noval Budiyanto
Mahasiswa Semester 6 Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Kelas MPI E, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
Pendekatan Manajemen Pendidikan Islam Internasional untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Global menjadi sangat penting dalam menghadapi tantangan globalisasi pendidikan. Pendidikan Islam, yang memiliki nilai-nilai moral dan etika yang kuat, perlu diadaptasi dengan standar internasional untuk memastikan relevansi dan daya saing di tingkat global. Pendekatan manajerial yang efektif dan berbasis hasil dapat meningkatkan kualitas pengelolaan, pengembangan kurikulum, serta pemanfaatan teknologi dalam pendidikan Islam. Dengan demikian, manajemen pendidikan Islam internasional berperan penting dalam menciptakan sistem pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan mampu mencetak generasi muda yang kompeten, berkarakter, serta siap menghadapi tantangan global.
Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis penerapan pendekatan manajemen pendidikan Islam internasional dalam meningkatkan kualitas pendidikan global, dengan fokus pada pengelolaan efektif, pengembangan kurikulum relevan, dan pemanfaatan teknologi. Hal ini bertujuan agar pendidikan Islam dapat beradaptasi dengan standar internasional, menciptakan lingkungan pendidikan inklusif, serta menghasilkan lulusan yang siap bersaing secara global.
Pertama,Manajemen sebagai ilmu yang diaplikasikan pada bidang pendidikan Islam faktanya kian hari kian berkembang. Berbagai pendekatan pun lahir dan perkembangan ini memberikan implikasi bagi pengembangan ilmu manajemen pendidikan Islam. Pendekatan-pendekatan tersebut dapat menjadi pelopor untuk pengembangan bidang-bidang garapan baru dalam ilmu manajemen pendidikan Islam. Selain juga dapat menjadi inspirasi untuk modifikasi ataupun fusi dari konsep-konsep pendekatan tersebut. Dengan demikian, mengetahui dan mempelajari berbagai pendekatan akan sangat membantu dalam studi ilmu manajemen pendidikan Islam dan dalam menetapkan pengembangan serta manfaatnya. Pendekatan manajemen pendidikan Islam internasional memainkan peran penting dalam menghadapi tantangan globalisasi yang mempengaruhi sistem pendidikan di seluruh dunia.
Kedua,Istilah pendekatan operasional dimaksudkan untuk bidang manajemen berorientasi produksi yang ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, pemotongan terhadap hal-hal yang tidak penting (pemborosan), serta peningkatkan kualitas. Sejak awal abad kedua puluh, bidang ini memiliki beberapa julukan atau nama lain, seperti: manajemen ilmiah, ilmu manajemen, riset operasi, manajemen produksi dan manajemen operasi. Pengelolaan yang efektif dalam pendidikan Islam internasional melibatkan peningkatan kualitas sumber daya manusia, yaitu guru dan tenaga pengajar yang tidak hanya memiliki pemahaman mendalam tentang agama, tetapi juga keterampilan pedagogik yang relevan dengan perkembangan pendidikan global. Selain itu, pengembangan kurikulum yang fleksibel dan berbasis kompetensi menjadi sangat penting.
Ketiga,Seperti pendekatan-pendekatan lain dalam manajemen, pendekatan perilaku telah berkembang secara bertahap selama bertahun-tahun. Pendukung pendekatan manajemen perilaku menekankan bahwa manusia layak untuk menjadi fokus utama dari kegiatan organisasi. Mereka percaya bahwa manajemen yang sukses tergantung pada kemampuan manajer untuk memahami dan bekerja sama dengan orang-orang yang memiliki berbagai latar belakang, kebutuhan, persepsi, dan aspirasi. Teknologi juga memainkan peran besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan Islam di tingkat internasional. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran memungkinkan penyebaran pengetahuan lebih luas dan merata, mengurangi kesenjangan akses pendidikan, serta meningkatkan keterlibatan siswa. Integrasi teknologi ini tidak hanya memperkaya metode pengajaran.
Keempat,Sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian operasi yang berdiri sendiri dalam mencapai tujuan yang sama. Pendekatan sistem dalam manajemen dimaksudkan untuk mewujudkan tujuan organisasi berupa output yang bermanfaat bagi lingkungan dengan melakukan transformasi dari faktor input yang juga diperoleh dari lingkungan. Di sisi lain, manajemen pendidikan Islam internasional juga harus menciptakan sistem evaluasi dan pemantauan yang efektif untuk mengukur kemajuan pendidikan. Evaluasi yang berbasis pada data akan membantu pihak manajemen untuk membuat keputusan yang tepat mengenai kebijakan pendidikan, baik dalam hal kurikulum, sumber daya manusia, maupun infrastruktur pendidikan. Dengan demikian, pendekatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Manajemen pendidikan Islam berkembang dengan berbagai pendekatan untuk menghadapi tantangan globalisasi, mendukung pengembangan ilmu manajemen, dan menyesuaikan konsep yang ada. Pendekatan manajemen pendidikan Islam internasional sangat penting untuk meningkatkan efisiensi, kualitas, serta pengembangan sumber daya manusia dan kurikulum yang kompeten. Pendekatan perilaku menekankan pentingnya pemahaman dan kerja sama dalam organisasi, sementara teknologi mempercepat penyebaran pengetahuan dan mengurangi kesenjangan pendidikan.