Mohon tunggu...
Sandi Nopriyanto
Sandi Nopriyanto Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Fotografer dan traveling

Seorang fotografer yg ruka traveling Mengabadikan setiap perjalan destiansi yg didatangi dan membagikan ke banyak orang agar semua tau indonesia itu indah dan mencoba menuangkannya kedalam tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saat Hati ini Mulai menepih

6 Juni 2020   21:01 Diperbarui: 7 Juni 2020   08:49 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
By: sandi nopriyanto

Saat rembulan tak lagi menerangi malam
Mentari tenggelam di ufuk timur
Hati yang karam ini
Tak tau bersandar dimana..


Sidia  pergi kelain hati
Yang tinggal kini hanya
Kusendiri meratap sepi


Sendiri....
Merana....
Menyendiri...


Tak tau sampai kapan
Terus begini
Menanti terpaan embun pagi yang menyadarkan diri ini


Masih ada hari esok yg cerah menanti
Untuk dicintai
Yang selalu menunggu
Sampai kita mati...


Sampai saatnya nanti hati ini mulai menepih tampa bayangan masa lalu...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun