Mohon tunggu...
Sandi Herman
Sandi Herman Mohon Tunggu... Guru - Akademisi

Kesulitan yang sesungguhnya adalah mengatasi caramu berpikir tentang dirimu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dampak Krisis Literasi pada Anak Usia Dini dan Generasi Muda Saat Ini

25 Mei 2023   15:30 Diperbarui: 25 Mei 2023   21:17 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kata literasi mungkin tidak asing ditelinga kita, tetapi masih banyak dikalangan orang yang belum memahami apa itu kata litersi?, perlukan literasi diterapkan sejak dini?.

Apa sebenarnya Literasi…?

Jika kita menaknai bahwa literasi hanya sekedar membaca buku dan menulis saja, maka menurut saya itu belum lengkap. Ada beberapa macam jenis literasi seperti: literasi membaca, literasi menulis, literasi numerasi, literasi sain, litersi digital, litersi finansial dan lietrasi budaya dan kewargaan.

Menurut ahli Jack Goody, “Literasi ialah suatu kemampuan seseorang dalam membaca dan juga menulis”. Sedangkan,  Alberta mengatakan bahwa, “Literasi ialah kemampuan membaca dan menulis, menambah pengetahuan dan ketrampilan, berpikir kritis dalam memecahkan masalah, serta kemampuan berkomunikasi secara efektif yang dapat mengembangkan potensi dan berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat”.

Jadi berdasarkan apa yang telah disampaikan oleh ahli bahwa literasi tidak hanya sekedar membaca buku saja melainkan memahami apa yang dibaca, dilihat, didengar, dan dirasakan agar mendapatkan informasi yang jelas. Maka dari itu literasi adalah memaknai sesuatu dengan cara membaca, menulis, menghitung, mendengar, melihat untuk mendapatkan informasi secara jelas serta dapat berpikir kritis, inovatif dan keratif.

Apa dampak positif jika literasi diterapkan sejak usia dini…?

  • Dengan menerapkan litersi terhadap anak usia dini, dapat membantu mereka dalam menambah “kosa kata” dan mereka akan lebih banyak memiliki opsi kata yang bisa mereka gunakan.
  • Literasi juga dapat mengoptimalkan kinerja otak. Dengan membaca dan menulis meraka juga akan mendapatkan wawasan serta informasi yang baru sehingga menimbulkan kreativitas dan inovasi.
  • Membiasakan anak sejak dini untuk melakukan literasi juga dapat menambahkan kemampuan interpersonal. Selain itu, juga memiliki kemampuan memahami makna suatu informasi serta meningkatkan kemampuan verbal anak itu sendiri.
  • Jika literasi diterapkan maka dapat meningkatkan kemampuan anak dalam berpikir dan menganalisis sesuatu informasi, yang mereka dapat baik melalui buku atau mendengarkan informasi secara langsung. Serta, meningkatkan daya fokus dan kemampuan kosentrasi pada anak.
  • Meningkatkan kemampuan anak dalam merangkai kata-kata baik menulis ataupun saat mereka berbicara.

Bagaimana dampak negatif jika literasi tidak diterapkan di usia dini…?

Tentu hal ini menjadi hal yang krusial buat kita semua. Jika literasi tidak dibudayakan, sehingga akan menimbulkan banyak generasi muda yang malas, kurangnya pengetahuan dan informasi, menurunya tingkat kreativitas dan inovasi sehingga menyebabkan sulit untuk bersaing dengan daerah ataupun Negara luar.

Tentu hal ini juga berdapak terhadap Negera dan perekonomian daerah. Seperti isu yang sedang ramai dibicarakan saat ini ialah wacana tentang toko buku tutup itu menandakan bahwa tingkat literasi pada generasi muda saat ini ada penurunan yang segnifikan.

Lalu bagaimana Mengatasinya…?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun