Mohon tunggu...
Putu Sandi
Putu Sandi Mohon Tunggu... Lainnya - Tulisan seorang perantau, pemimpi, dan pekerja keras

Saya berdomisi di Bali, dan saat ini sedang bekerja sambil menempuh pendidikan S1 Ilmu Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Bandara I Gusti Ngurah Rai Melakukan Simulasi Penerimaan Penumpang dari Luar Negeri

9 Oktober 2021   16:04 Diperbarui: 9 Oktober 2021   16:21 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok: Sans (istimewa)

Menjelang rencana dibukanya pariwisata Bali pada 14 Oktober 2021 untuk turis manca negara berbagai persiapan terus dilakukan. Hari ini Sabtu (09/10/2021), dilaksanakan simulasi penerimaan penumpang dari luar negeri yang bertempat di area terminal kedatangan Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali. 

Simulasi ini menampilkan dummy flight yang mendarat dari rute Internasional dan mengangkut 90 orang penumpang terdiri dari 88 orang dewasa dan 2 orang anak-anak. 

Para penumpang yang baru saja tiba di area kedatangan akan melalui pengecekan suhu tubuh di termo scan kemudian dilanjutkan dengan memindai QR code Peduli Lindungi kepada petugas Kantor Karantina Pelabuhan (KKP) dan setelah itu menuju antrian untuk dilakukan tes PCR. 

Pihak Angkasa Pura I bekerjasama dengan fasilitas kesehatan terkait menyediakan 20 bilik tes swab PCR yang ditempatkan sebelum area Imigrasi. Setelah penumpang melakukan uji swab PCR, maka akan diarahkan ke meja Imigrasi untuk selanjutnya melakukan pengambilan bagasi di conveyor belt. 

Penumpang yang telah melakukan klaim bagasi dapat langsung menuju meja Bea Cukai untuk melakukan clearance dengan menunjukkan QR Code e-CD (Electronic Custom Declaration) yang dapat diisi oleh penumpang sebelum ketibaannya di Pulau Bali. Penumpang kemudian diwajibkan menunggu hasil uji swab PCR di area tunggu (holding room) yang berkapasitas sekitar 300 kursi. 

Jika mendapatkan hasil positif dari uji swab PCR, maka penumpang tersebut akan langsung dirujuk ke rumah sakit untuk melakukan isolasi dan perawatan. Namun jika mendapatkan hasil negatif dari uji swab PCR, penumpang kemudian diarahkan menuju Exit Control Desk untuk melakukan tap  dari aplikasi Peduli Lindungi dan dapat melanjutkan perjalanannya ke hotel karantina.

Adapun pelaksanaan simulasi ini dipantau langsung oleh Dirjen Perhubungan Udara Republik Indonesia Novie Riyanto, Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Raden Kurleni, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Denpasar Jefry Hasurungan, pejabat Imigrasi, Bea Cukai, unsur TNI dan Polri. 

Selain itu dari jajaran pengelola bandar udara, General Manager PT Angkasa Pura I (persero) Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Herry Sikado dan Direktur Operasi PT Angkasa Pura I Wendo Asrul Rose. (dok: Sans)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun