Kalau kita teliti peran besar pasar terhadap peradaban dan kehidupan umat manusia, sebagaimana diulas di awal, kita akan mendapati, semua peran tersebut sangat bersifat “Pancasila” dan “Bhinneka Tunggal Ika”.
Orang-orang dari beraneka agama, ras, suku, bahasa, dan sebagainya berkumpul dalam satu tempat yang sama dengan tujuan yang secara garis-besar sama, yaitu pemenuhan kebutuhan hidup.
Dengan dijadikannya pasar selaku tempat utama menyiarkan ajaran agama dan moral pada zaman purba, serta selalu adanya tempat ibadah di sekitar pasar, maka pasar pun amat kuat menggaungkan kesadaran akan adanya Tuhan.
Pasar pun mendorong kita untuk terus melatih kemanusiaan lewat interaksi dengan banyak orang, juga merangsang kepekaan kita akan keadilan dan kerinduan kita untuk menjadi bagian dari peradaban yang lebih tinggi.
Seperti kita lihat barusan, dengan bertemu sekian banyak orang dengan sekian banyak perbedaan namun dengan tujuan yang sama, semangat solidaritas dan persatuan kita seolah dipompa saban kali kita ke pasar.
Dengan adanya istilah “pembeli adalah raja” dalam dunia perdagangan, lalu juga dengan lumrahnya musyawarah untuk mencapai kemufakatan di antara penjual dengan pembeli lewat kegiatan tawar-menawar harga, kemudian dengan diharuskannya kita bijaksana dalam memilah dan memilih barang yang bagus untuk dijual dan dibeli, serta dengan dimanfaatkannya pasar pada zaman dulu untuk mengumumkan hukum oleh pihak penguasa, maka di pasar pun kita belajar tentang kepemimpinan, hikmat-kebijaksanaan, dan permusyawaratan.
Dan, yang pasti, adanya kebutuhan dan tersedianya pemenuhan segala kebutuhan tersebut, serta besarnya volume aktivitas perekonomian berikut arus keuangan dan barang, membuat pasar menjadi wadah yang paling pas untuk meracik keadilan sosial.
Semua itulah yang seharusnya menjadi visi-misi pemerintah dan semua pihak, termasuk kita dari kalangan masyarakat, dalam rangka peremajaan, reformasi, dan revolusi terhadap pasar rakyat! Dan memang tak salah kalau visi-misi tersebut dikristalkan momentumnya menjadi Hari Pasar Rakyat Nasional! Terutama untuk memberantas jiwa intoleransi yang perkembangannya tampak semakin tak terkendali akhir-akhir ini!
——————————
Akun Facebook : https://www.facebook.com/samueledwardrolos
Akun Twitter : https://twitter.com/SammyAddward