Beberapa pria melakukan hal tidak sehat untuk mendapatkan bentuk tubuh ideal. Misalnya diet ketat, mengkonsumsi suplemen berlebihan, atau menyalahgunakan obat-obatan. Ini justru dapat berdampak buruk bagi kesehatan mereka.
Selain itu, kurangnya keterbukaan dalam mengungkapkan perasaan dapat mempengaruhi hubungan dengan orang lain. Pria yang sulit mengkomunikasikan emosi mungkin kesulitan menjalin hubungan yang sehat dan memuaskan.
Mengubah pandangan masyarakat tentang bagaimana seharusnya pria itu bisa berekspresi. Kita harus mendorong pria untuk mengungkapkan perasaan mereka tanpa merasa malu. Kita juga harus mengajarkan mereka tentang pentingnya kesehatan mental.
Kampanye untuk meningkatkan pemahaman tentang maskulinitas yang berbeda-beda dapat membantu. Masyarakat akan lebih memahami peran pria. pria harus bebas mengekspresikan diri mereka.
Selain itu, pria harus mendapat akses ke terapi kesehatan mental yang bermanfaat dan terjangkau. Terapi akan membantu mereka menghadapi tuntutan zaman sekarang. pria akan lebih jujur pada diri sendiri tanpa merasa tertekan untuk memenuhi standar yang mustahil. Ini akan menciptakan masyarakat yang lebih menerima semua orang, tanpa memandang jenis kelamin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H