Mina padi (mina= "ikan" dan padi) adalah suatu konsep yang dimana ekosistem diair seperti ikan dipadukan dengan tanaman padi. Bentuk dari pemaduan Mina Padi ini memiliki beberapa mamfaat yakni sebagai peningkatan produtivitas disawah seperti pembudidayaan ikan, sebagai penambah pendapatan tanpa merubah nilai fungsi sawah tersebut.Â
Mina Padi juga sangat bermamfaat bagi petani, karena penghasilan dari mina padi ini mampu meningkatkan kesejahteraan paraa petani. Supaya mendapatkan penghasilan yang memuaskan adapun suatu konsep awal yang harus diperhatikan dalam pembuatan Mina Padi, sebagai berikut:
Penyediaan lahan yang akan digunakan. Lahan untuk pembuatan Mina Padi lebih baik dilakukan disawah yang sistem pengairannya berjalan dengan baik, bebas dari cairan kimia, bebas dari limbah rumah tangga, dan bebas dari daerah banjir, karena akan ada pengaruhnya terhadap pemeliharaan ikan dan tanaman padi yang ada di sawah tersebut.
Serta lahan juga harus diperhatikan kadar dan tingkat pH didalam tanah agar proses pembuatan Mina Padi tidak terkendala.
Setelah memahami cara pemamfaatan dari konsep awal dari Mina Padi, para petani juga harus memperhatikan tahapan untuk pembuatan lahan Mina Padi, berikut tahapannya.
Pembajakan sawah, proses pembajakan sawah sangat berperan terhadap Mina Padi guna untuk membalikan tanah, menggemburkan tanah agar proses penyerapaan unsur hara pada tanah berlangsung dengan baik.
Pemberian pupuk organik guna untuk penambah kandungan unsur hara di dalam tanah yang bermamfaat bagi tanaman Padi dan pemeliharaan ikan yang berada dilahan, serta yang berfungsi sebagai pengganti pupuk kimia. Proses pemberian pupuk organik dilakukkan setelah pembajakan tanah.
Pembutan kolam dan pembentukan pematang sawah. Pembuatan kolam dilakukan untuk mendukung kehidupan ikan, yang digunakan sebagai penyetabil suhu pada ikan tersebut dan menghindari predator pemangsa pada malam hari. Pembuatan pematang sawah juga dilakukan bersamaan dengan pembuatan kolam yang dimana hasil dari penggalian tersebut bisa digunakan untuk pembentukan pematang sawah.
Pada pembuatan pematang sawah lebih baik menggunakan plastik panjang guna untuk menutup sisi pada pematang sawah tersebut. Untuk menghindari pertumbuhan gulma pada sisi pematang sawah, dan juga menghindari kebocoran dari pematang sawah, serta memperkokoh pematang sawah. Proses pembuatan kolam dilakukan dengan minyisakankan sekitar 20% untuk pembuatan kolam tersebut..
Penanaman lahan. Proses penanaman lahan dilakukakan dengan cara normal seperti penanaman padi yang biasa diakukan oleh para petani, serta memilih kualitas padi yang unggul, dan jenis benih padi yang digunakan lebih baik tahan terhadap genangan dari air.
Penaburan bibit ikan. Penaburan bibit ikan dilakukan sekitar kurang lebih tiga minggu setelah penanaman bibit padi dilakukan. Agar proses dari perkembangan Padi lebih baik.
