Mohon tunggu...
Samudra Onassis
Samudra Onassis Mohon Tunggu... Freelancer - FISIP - ILMU KOMUNIKASI - PUBLIC RELATION

Reviewing my reading books, Social, Politics, Opinions, Facts, Analysis.

Selanjutnya

Tutup

Book

Merasa Tidak Berbakat? Kamu Wajib Baca Ini

18 Juni 2024   10:00 Diperbarui: 18 Juni 2024   10:04 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam buku Financial Revolution Karya Tung Desem Waringin di jelaskan, kalau ada orang yang merasa berbakat atau tidak berbakat dalam suatu bidang, misalnya matematika. Secara umum, otak atau tubuh mereka tidak begitu berbeda. Perasaan tidak berbakat sering kali berasal dari pengalaman kegagalan kecil di masa lalu. 

Misalnya, seorang anak yang belum diajari konsep angka 1, 2, 3 saat kecil, lalu saat masuk sekolah, teman-temannya sudah memahami konsep tersebut. Mungkin gurunya juga mengajar dengan cara yang salah, dan saat ujian anak itu mendapat nilai 2 dari 10. Apa yang terjadi? Karena nilai yang buruk itu, dia mungkin menyimpulkan bahwa dia tidak berbakat dalam matematika.

Keyakinan ini mengakar dalam dirinya, menciptakan siklus berkelanjutan. Karena merasa tidak berbakat, dia jadi malas dan tidak bersemangat saat belajar atau ujian matematika berikutnya, sehingga potensi yang digunakan semakin kecil dan hasilnya semakin buruk. Dengan hasil yang semakin buruk, keyakinannya bahwa dia tidak berbakat matematika semakin kuat. Sebanyak 97% orang akan merasa semakin down dengan hasil yang buruk. Hanya 3% saja yang merasa tertantang untuk bertindak, belajar, atau berusaha lebih keras.

Dapatkan motivasi yang membangun karakter dan keyakinan kamu dengan membaca karya dari Tung Desem Waringin. Pengusaha sekaligus Motivator Marketing yang mendunia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun