Yoel Liem Yusnarto: Pengusaha Inspiratif di Balik Inovasi Sistem Parkir Modern Indonesia
Bandung, 12 Januari 2025 – Yoel Liem Yusnarto, sosok pengusaha yang lahir di Baran Abang, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, pada 3 September 1988, dikenal sebagai figur yang membawa perubahan signifikan di dunia manajemen parkir Indonesia. Melalui perusahaannya, MSM Parking Group, Yoel telah memodernisasi sistem parkir dengan teknologi terkini yang mengedepankan efisiensi, keamanan, dan kenyamanan.
Perjalanan Hidup dan Pendidikan
Berasal dari keluarga sederhana, Yoel merupakan anak ketiga dari enam bersaudara. Ayahnya bekerja sebagai buruh serabutan, sementara ibunya adalah ibu rumah tangga. Meski menghadapi tantangan ekonomi, Yoel menunjukkan tekad yang kuat untuk mengubah nasib keluarganya melalui pendidikan. Setelah menyelesaikan pendidikan dasar di SDN 050 Buru dan SMA di SMAN 2 Karimun, ia melanjutkan studi di STIE IM Bandung, di mana ia mempelajari bisnis dan manajemen.
Kesulitan yang dihadapi Yoel selama masa mudanya, termasuk kehilangan ayah di usia remaja, menjadi pendorong untuk meraih keberhasilan. Semangat ini membentuk fondasi bagi visi bisnisnya di masa depan.
Awal Berdirinya MSM Parking Group
Pada tahun 2010, Yoel mendirikan CV Megah Sakti Makmur (MSM), sebuah perusahaan yang awalnya bergerak di bidang pengadaan alat-alat parkir dan pintu otomatis. Dalam satu dekade, perusahaan ini berkembang menjadi MSM Parking Group, salah satu pemain utama di industri manajemen parkir di Indonesia. Dengan mengintegrasikan teknologi canggih, seperti sistem parkir otomatis (manless parking) dan pembayaran non-tunai (cashless), MSM Parking Group telah mengelola lebih dari 800 lokasi parkir di seluruh Indonesia.
Inovasi Teknologi dalam Sistem Parkir
Di bawah kepemimpinan Yoel, MSM Parking Group mengembangkan produk-produk unggulan seperti M Gate, sebuah palang parkir otomatis yang dilengkapi dengan fitur pengenalan wajah dan integrasi dengan aplikasi digital. Selain itu, perusahaan ini menyediakan layanan integrasi dengan sistem informasi pemerintah, seperti Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian (SIMKIM), yang memanfaatkan teknologi biometrik untuk keamanan.
Yoel percaya bahwa teknologi dapat memberikan solusi yang lebih baik bagi kebutuhan masyarakat modern. “Kami ingin menciptakan sistem yang tidak hanya efisien tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan,” ujar Yoel dalam sebuah wawancara.
