Mohon tunggu...
SAMSUTO
SAMSUTO Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Menulis menjadikan diri kita hidup "abadi", menulis membuat ide terus berkembang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kehidupan

19 Mei 2024   22:44 Diperbarui: 19 Mei 2024   23:47 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

KEHIDUPAN

Kamu masih bernapas,

Berapa lama?

Kamu masih berjalan,

berapa langkah?

Kamu masih melihat,

Seberapa jauh?

Kamu masih bicara,

Seberapa banyak?

Terlalu cepat,

Semua menjadi lusuh

Rapuh tanpa daya...

Maafkan, ketika taqdir

Melepas setiap sendi 

Karena cemarut

Dalam gumpalan

Beku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun