Indonesia berhasil meraih gelar juara dalam ajang FIFAe World Cup featuring Football Manager 2024 yang digelar di Liverpool, Inggris.
Tim Indonesia yang diwakili oleh Ichsan Taufiq sebagai manajer dan Budi Muhamad Manar Hidayat sebagai asisten manajer menunjukkan performa yang mengesankan dengan mengalahkan tim Jerman dengan agregat 8-2 di final.
Ichsan dan Budi Muhamad membawa Indonesia dengan strategi permainan yang cermat. Mereka menerapkan formasi 4-2-3-1 yang sangat efektif, dengan Koen Casteels sebagai kiper utama dan barisan bek yang terdiri dari Alex Grimaldo, Presnel Kimpembe, Niklas Sule, dan Jonathan Clauss.
Lima gelandang yang diturunkan, yaitu Nicolas Seiwald, Andre-Franck Zambo Anguissa, Lorenzo Insigne, Xavi Simons, dan Matteo Politano, memberikan dukungan maksimal kepada Niclas Fuellkrug sebagai striker utama.
Keberhasilan Indonesia di turnamen ini tidak lepas dari penampilan gemilang mereka di fase grup. Indonesia tergabung dalam Grup C bersama Sporting Lisbon dan empat lawan lainnya. Dengan hasil memuaskan, Ichsan dan Budi Muhamad melangkah ke semifinal sebagai juara grup dengan total 364 poin. Poin ini diperoleh dari rincian 150 poin di liga, 113 poin di turnamen, 65 poin dari trofi, dan 36 poin dari penilaian manajemen.
Dalam fase grup, Indonesia berhasil unggul dari tim-tim lain seperti Polandia yang mengumpulkan 343 poin, Prancis dengan 331 poin, Inggris yang memperoleh 295 poin, dan India yang mengumpulkan 265 poin.
Pada babak semifinal yang juga berlangsung pada hari yang sama, Indonesia berhadapan dengan Inggris dan keluar sebagai pemenang dengan agregat 5-3. Kemenangan ini membawa mereka ke partai final melawan Jerman.
Di final, Indonesia tampil dominan dengan strategi menyerang yang agresif. Ichsan dan Budi Muhamad menerapkan taktik yang efektif untuk mengatasi lawan. Kunci kemenangan mereka di final adalah pendekatan menyerang yang terencana dan strategi untuk menangani taktik lawan dengan tepat.
"Kita bermain dengan pendekatan menyerang yang terukur. Yang paling penting adalah opposite instruction. Jadi setiap pemain lawan yang berbahaya kita jaga dan lakukan tackling dengan hati-hati," ujar Budi Muhamad, dikutip dari situs resmi PSSI (02/9/2024).
Kemenangan Indonesia ini tidak hanya menjadi kebanggaan tersendiri bagi tim, tetapi juga menunjukkan bahwa strategi dan perencanaan yang matang dapat membuahkan hasil yang memuaskan di pentas dunia. Keberhasilan ini juga menjadi bukti bahwa Indonesia dapat bersaing dan meraih prestasi tinggi dalam kompetisi global di bidang manajerial olahraga.