Mohon tunggu...
Shamsul.e
Shamsul.e Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Sepak bola dulu baru kamu

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Endrick Menorehkan Sejarah di Real Madrid: Kunci Kesuksesan di Usia Muda

27 Agustus 2024   18:43 Diperbarui: 27 Agustus 2024   18:44 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rodrygo dan Vinicius Junior, dua bintang muda Brasil, meninggalkan jejak penting di La Liga ketika keduanya bergabung dengan Real Madrid pada usia 18 tahun. Kini, Endrick, pemain sayap berbakat asal Brasil, mengikuti jejak mereka dengan membuat debut yang memukau di Santiago Bernabu.

Endrick, yang baru berusia 18 tahun, mencetak gol pertamanya untuk Real Madrid dalam kemenangan 3-0 melawan Real Valladolid. Gol tersebut menjadikannya sebagai pemain asing termuda yang mencetak gol untuk Real Madrid di kasta tertinggi Spanyol, sebuah prestasi yang terakhir kali dicapai oleh Raphael Varane pada tahun 2011.

Dalam debutnya, yang dimulai di menit ke-78 ketika pelatih Carlo Ancelotti memutuskan untuk menurunkannya, Endrick langsung menunjukkan kualitasnya. Dia menerima umpan dari Brahim Diaz, menggiring bola melewati pemain Valladolid, dan melepaskan tembakan keras yang tidak mampu diantisipasi oleh kiper lawan.

Aksinya di lapangan seolah membuktikan mengapa ia layak mendapatkan tempat di tim utama Madrid. Di ruang ganti Real Madrid, Endrick dikenal dengan julukan 'Bobby', sebuah penghormatan yang ia terima dengan bangga. Julukan ini merujuk pada Bobby Charlton, salah satu legenda sepak bola Inggris.

Endrick sendiri mencatatkan prestasi internasionalnya pada 24 Maret 2024, ketika ia mencetak gol tunggal dalam kemenangan 1-0 Brasil atas Inggris di Stadion Wembley. Gol tersebut merupakan gol pertamanya untuk tim nasional Brasil setelah debut internasionalnya pada November 2023.

Endrick tidak hanya berhenti di situ. Ia melanjutkan performa impresifnya dengan menambah dua gol lagi dalam pertandingan persahabatan melawan Spanyol dan Meksiko.

Di Copa America 2024, meskipun Brasil tersingkir di perempat final setelah kalah 2-4 dalam adu penalti melawan Uruguay, penampilan Endrick sebagai pemain inti memberikan sinyal positif tentang masa depannya.

Perjalanan karier Endrick dimulai di tim U-20 Palmeiras, di mana ia menunjukkan bakat mencetak gol yang menonjol. Pada usia 16 tahun, ia menjadi pemain termuda yang tampil untuk tim senior Palmeiras. Keberhasilannya menarik perhatian banyak klub besar Eropa, termasuk Real Madrid, yang akhirnya merekrutnya.

Dalam pertandingan melawan Valladolid, Endrick menggantikan Kylian Mbappe, pemain yang memiliki reputasi besar di dunia sepak bola. Penampilan Endrick menjadi salah satu sorotan dari pertandingan tersebut, dan kini ia dihadapkan pada tantangan untuk membuktikan bahwa dirinya bukanlah bintang yang bersinar sesaat.

Untuk itu, Endrick harus terus konsisten dan tampil dengan performa yang sama baiknya seperti rekan-rekannya yang telah sukses sebelumnya, termasuk Gareth Bale, Karim Benzema, dan Eden Hazard.

Dengan bakat dan dedikasinya, Endrick memiliki potensi besar untuk mengikuti jejak para bintang besar Real Madrid dan menorehkan namanya dalam sejarah klub. Kemenangan melawan Valladolid adalah awal dari perjalanan panjang yang diharapkan akan penuh dengan pencapaian dan kesuksesan di pentas sepak bola dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun