Keindahan alam bona pasogit nauli terlihat dari kokohnya dolok suanon,hamparan persawahan, dan deretan pepohonan di lereng bukit. Ditambah lagi dengan keramahan penduduk dan keharmonisan dalam kegiatan sosial dan keagamaan membuat suasana  menjadi damai. Pokoknya bila berada dilingkungan bona pasogit nauli terasa damai dan tenteram hati ini.
Masyarakat disini terlihat homogen dengan pekerjaan pada umumnya petani, namun ada juga yang menjadi PNS di kantor pemerintahan atau guru, TNI, dan polr. Kehidupan di bona pasogit nauli dinikmati oleh masyarakat disini dimana mereka beraktifitas sejak pagi hari sampai sore hari dan dilakukan setiap hari khususnya bagi mereka para petani. Mereka tidak pernah teruskan dengan gejolak sosial seperti di perkotaan karena sibuk dengan pekerjaannya  dan beribadah kepada Allah selaku Sang Pencipta alam ini.
Masyarakat di bona pasogit nauli sangat menjunjung kebersamaan dengan dasar adat yang kuat yaitu Dalihan Natolu. Bila musim marbabo, pature bagas, pature huta, pature dalan, pature bandar, dan musim msnyabi maka tolong menolong satu sana lain Masyarakat disini terlihat sangat kuat at sekali. Barisan anak boru mengurupi  hula hulana, tentunya dibantu oleh kalangan dan parebannya.
Hal inilah yang membuat para perantau ingin pulang ke bona pasogit nauli karena rindu atau malungun kepada keluarganya disana. Semoga semangat persatuan dan kesatuan tetap terjaga di bona pasogit dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H