Mohon tunggu...
Sam Sami
Sam Sami Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

saya adalah jurnalis dibidang Teknologi dan sain, yang memliki hobi bermusik

Selanjutnya

Tutup

Money

Ceritanya Bazaar 2024: Mendorong Generasi Muda Tel-U Menuju Sustainable Fashion dan Kewirausahaan

16 Januari 2025   10:18 Diperbarui: 16 Januari 2025   10:27 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bandung, 10 November 2024 -- Dengan visi menjadi National Entrepreneurial University 2028 yang berkontribusi pada Sustainable Development Goals (SDGs), Telkom University (Tel-U) terus menanamkan nilai keberlanjutan dalam berbagai aktivitas civitas academica. Salah satu contoh implementasinya adalah Ceritanya Bazaar, event tahunan yang digelar oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Telkom Radio (T-Radio).

Mengusung Kampanye "Stop Using Fast Fashion Brand"

Bertempat di Fragment Project, Minggu (10/11), Ceritanya Bazaar kali ini mengusung kampanye keberlanjutan bertajuk "Stop Using Fast Fashion Brand". Acara ini melibatkan wirausahawan muda, baik dari kalangan mahasiswa Tel-U maupun masyarakat umum, untuk memamerkan berbagai karya unik seperti baju daur ulang, aksesoris, hingga kerajinan tangan.

Menurut Puan Lativah Al Lana, Ketua Divisi Acara Ceritanya Bazaar 2024, tema ini lahir dari keresahan terhadap dampak negatif industri fast fashion.

"Produksi cepat fast fashion menghasilkan banyak limbah tekstil dan berdampak buruk pada lingkungan. Belum lagi tenaga kerja yang seringkali dibayar rendah serta sifat impulsif konsumen yang mengejar tren. Ceritanya Bazaar ingin mengajak generasi muda untuk beralih ke sustainable fashion melalui kampanye ini," jelas Puan, mahasiswa S1 MBTI angkatan 2022.

Kolaborasi Kreatif dan Edukatif

Ceritanya Bazaar tidak hanya menjadi ajang jual-beli, tetapi juga wadah kolaborasi dengan mahasiswa, UKM, dan komunitas lainnya. Beberapa kegiatan menarik dalam acara ini meliputi:

  • Talkshow bersama Radio K-Lite Bandung mengenai dampak fast fashion.
  • Workshop kreasi tote bag bersama Rifa Dzahabiyyah, yang memberikan pengalaman langsung dalam menciptakan produk ramah lingkungan.
  • Peluncuran album "Prism Sun" oleh UKM Band Tel-U, yang menjadi bukti kreativitas lintas bidang.

Menurut Muhammad Hanif Pearlyaradja, mahasiswa S1 Informatika angkatan 2022 yang juga tergabung dalam divisi acara, Ceritanya Bazaar adalah ajang untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan sekaligus meningkatkan kesadaran terhadap keberlanjutan.

"Kami berharap generasi muda mulai aware dengan sustainability dan tumbuh sebagai creativepreneur. Ini adalah langkah kecil yang bisa memberikan dampak besar."

Mendukung SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab

Dengan kampanye dan aktivitasnya, Ceritanya Bazaar mendukung penerapan SDG 12 mengenai konsumsi dan produksi bertanggung jawab. Selain itu, acara ini memperkuat peran T-Radio sebagai UKM yang tidak hanya memfasilitasi minat mahasiswa, tetapi juga mendukung visi Tel-U dalam menjadi pusat kewirausahaan dan keberlanjutan di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun