Mungkin sudah banyak yang mengetahui bahwa Kota Makassar mempunyai misi menjadi kota bertaraf internasional dengan berbagai program yang dibuat oleh Wali Kota Mohammad Ramdhan Pomanto.
Kota Makassar dikabarkan juga akan segera bertransformasi dengan konsep smart city yang terus diusahakan oleh Danny Pomanto (sapaan akrab Mohammad Ramdhan Pomanto).
Baru-baru ini Makassar juga telah menggelar event berskala internasional yaitu Makassar International Eight Festival and Forum yang populer disebut F8 (Food, Florist, Fashion, Film, Folk, Fussion Jazz, Fiction Writer, and Fine Art), yang jadi pilihan aksi Pemerintah Kota Makassar untuk menjadikan kota Daeng sebagai kota dunia.
Acara F8 ini, selain dalam misi menjadika Makassar sebagai kota dunia, juga dimanfaatkan untuk mengenalkan kebudayaan Indonesia, terutama Makassar dan Sulawesi Selatan kepada dunia internasional.
Disela berbagai upaya untuk menjadikan Makassar sebagai kota dunia, namun Danny Pomanto tak lupa untuk tetap menjaga nilai spiritualitas warga Kota Makassar. Untuk itu, Pemkot Makassar mencetuskan program yang dinamakan “Gerakan Makassar Shalat Subuh Bersama.”
Gerakan ini akan menjadi agenda tetap Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang dilaksanakan sebulan sekali di hari Ahad terakhir. Pemerintah Kota Makassar berupaya menuntun warganya ke hal-hal yang positif.
Tidak sekedar mengejar dunia lantas mengabaikan akhirat. Ini gerakan moral yang menjadi pemersatu bagi masyarakat dan pemerintah untuk bersama-sama membangun Makassar Dua Kali Tambah Baik.
Kegiatan Shalat subuh berjamaah yang telah dilaksanakan setiap bulannya berlangsung ramai dan semarak seperti hari raya Lebaran, Gerakan Sholat Subuh Berjamaah yang dibuat Pemerintah Kota Makassar ini bikin merinding.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H