Hal ini jelas berbanding terbalik dengan mantan Menteri KKP, Susi Pudjiastuti. Wanita kelahiran Pangandaran, Jawa Barat ini sejak kecil sudah bersentuhan langsung dengan dunia laut dan perikanan. Tak heran, bila akhirnya dia mendapata segudang apresiasi dari masyarakat atas prestasinya saat menjabat menteri.Â
Namun, peluang baliknya Susi menjadi Menteri KKP rasanya kecil. Konon kabarnya dia kerap berselisih paham dengan para pemangku kebijakan lainnya. Entahlah.Â
Balik lagi pada Sandi dan Fadli, berarti clear keduanya sama-sama diyakini tidak memiliki pengetahuan cukup dalam mengurusi laut dan perikanan. Namun begitu, keduanya adalah orang-orang berintelektual tinggi yang pasti akan dengan mudah memahami apa yang harus dilakukan sebagai Menteri KKP.Â
Lagi pula mereka hanya akan berkecimpung pada tatanan administrasi dan kebijakan. Sementara untuk tatanan tekhnis bisa mengandalkan jajaran yang ada di bawahnya.Â
Bila dalam tataran tekhnis bisa dibilang kedua nama tersebut memiliki peluang yang sama dan memberikan kinerja yang boleh jadi sama pula. Dengan kata lain keduanya akan memberikan dampak hampir serupa.Â
Lantas bagaimana jika dilihat dari kacamata politik?Â
Jika merujuk pada latar belakang keduanya, Sandiaga Uno bisa jadi akan lebih menguntungkan. Baik bagi pemerintah maupun partai. Sebab, sosok yang satu ini terkenal low profile alias tidak banyak neko-neko.Â
Sebagai salah satu orang yang segala berkecukupan alias kaya raya, setidaknya kecil kemungkinan bagi Sandi mengulang prilaku korup Edhy Prabowo. Ingat kecil kemungkinan, bukan berarti tidak mungkin.Â
Kemudian, rasanya Sandi akan lebih bisa diterima publik karena sejauh ini hampir tidak pernah ada suara-suara miring yang menyasar terhadapnya. Baik itu masyarakat di dunia maya maupun dunia nyata.Â
Bahkan seperti diutarakan Direktur Eksekutive Indo Barometer, M Qodari pada CNN Indonesia, bila Sandi yang diangkat jadi Menteri KKP akan lebih bagi pemerintah. Menurutnya hal itu bisa memperarat rekonsiliasi politik, mengingat dirinya pernah menjadi calon wapres Prabowo Subianto.Â
Sedangkan bila jabatan Menteri KKP diberikan pada Fadli Zon, sepertinya secara politik cukup berisiko. Pasalnya, mantan Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 ini kerap bersinggungan dengan pemerintah.Â